Catastrophizing: Pola Pikir Cemas Berlebih tentang Kemungkinan Buruk Tanda Distorsi Kognitif? Simak Penjelasannya

SURATDOKTER.com – Pola pikir cemas berlebihan bisa menjadi tanda perilaku distorsi kognitif atau pemikiran yang tidak rasional.

Pola pikir cemas berlebihan atau dalam istilah lain disebut catastrophizing merupakan suatu pola pikir tidak realistis dan cenderung negatif.

Pola pikir cemas ini ditandai dengan seseorang yang terlalu memikirkan hal-hal negatif atau menganggap banyak kemungkinan terburuk dapat terjadi.

Dalam kapasitas yang wajar, kita pasti pernah memikirkan sesuatu secara berlebihan.

Namun, tingkat ini dapat menjadi lebih parah jika sudah mengganggu ambang kesehatan mental seseorang.

Catastrophizing sering kali dikaitkan dengan kekhawatiran di masa depan, tetapi juga dapat berupa ingatan tentang masa lalu yang menyebabkan perasaan takut, penyesalan, dan malu.

Baca Juga: Suka Cemas Berlebihan, Berikut Ciri-ciri Tipe Kepribadian INFJ

Istilah ini mengacu pada seseorang yang terlalu menekan suatu peristiwa baik itu nyata atau khayalan, sehingga merasa tidak berdaya atau tidak terkendali.

Penyebab Bencana Pola Pikir Cemas Berlebihan

Bencana mungkin terjadi lebih sering pada puncak stres yang berhubungan dengan keluarga, teman, atau pekerjaan. Penyebab bencana diantaranya :

1. Cemas

Seseorang yang menderita kecemasan, gangguan cemas secara umum, gangguan nyeri, dan fobia spesifik, sering kali menghadapi gangguan lanjutan yaitu catastrophizing .

2. Depresi

Mereka yang mengalami depresi ada kemungkinan menghadapi kesulitan.

memperingatkan yang terkait dengan keyakinan seperti penyebab peristiwa negatif, konsekuensi dari peristiwa negatif, atau evaluasi negatif terhadap diri mereka sendiri.

Jika disimpulkan, keyakinan ini dapat menyebabkan putus asa bagi penderitanya.

3. Kelelahan

Pada kasus bencana, ada kemungkinan seseorang yang terus menahan rasa lelahnya hingga pada akhirnya sulit untuk diatasi dan berakibat fatal.