Sulit Kentut Menganggu, Apakah Berpengaruh ke Kesehatan? Ini dia Penyebab dan Cara Mengatasinya

SURATDOKTER.COM _  Sulit kentut juga dikenal sebagai kembung, adalah masalah umum yang dialami banyak orang. Hal ini terjadi ketika gas di usus sulit dikeluarkan melalui anus kondisi ini bisa sangat mengganggu dan tidak nyaman.

Ada berbagai alasan mengapa gas sulit untuk dilewati. Penyebab umumnya adalah pola makan yang tidak sehat.

Makanan yang sulit dicerna, seperti makanan kaya serat atau makanan pedas, bisa menyebabkan produksi gas berlebihan di usus.

Selain itu, jika Anda makan dengan cepat atau minum melalui sedotan, udara dapat tertelan dan terperangkap di usus Anda.

Penyakit tertentu bisa membuat sulit kentut misalnya, gangguan pencernaan seperti sindrom iritasi usus besar (IBS), penyumbatan usus, atau kondisi lainnya dapat mengganggu normalnya pergerakan usus dan menghambat pelepasan gas.

Baca Juga: Kenali Gangguan Citra Tubuh dan Cara Mengatasinya

Beberapa obat mungkin memiliki efek samping yang menyebabkan kembung.

Selain itu, faktor seperti kurangnya aktivitas fisik dan keterbatasan mobilitas, serta penyakit mental seperti kecemasan dan stres, juga dapat mempengaruhi sistem pencernaan dan menimbulkan masalah seperti kembung.

Penyebab Sulit Kentut 

Tanpa informasi tambahan mengenai kondisi spesifik individu, sulit untuk memberikan jawaban pasti mengenai penyebab pembengkakan. Namun, beberapa penyebab umum kembung antara lain:

1. Pola Makan Tidak Sehat

Mengonsumsi makanan kaya serat melancarkan pencernaan dan memperlancar proses pencernaan. Sebaliknya, makanan rendah serat, tinggi lemak, dan makanan olahan dapat menyebabkan sembelit dan membuat perut menjadi lebih sulit kempis.

2. Kurangnya aktivitas fisik

Aktivitas fisik mempercepat proses pencernaan dengan merangsang pergerakan usus. Kurangnya aktivitas fisik memperlambat pergerakan usus dan membuat Anda lebih mungkin mengalami pembengkakan.

3. Dehidrasi

Minum cukup air sangat penting untuk kesehatan pencernaan. Saat dehidrasi, feses menjadi keras dan sulit dikeluarkan sehingga sulit untuk kentut.

Baca Juga: Perbedaan Golongan Darah dan Rhesus serta Pentingnya Mengetahui Keduanya

4. Obstruksi Usus

Beberapa kondisi medis, seperti obstruksi usus atau kelainan pada struktur usus, dapat menghalangi pergerakan tinja melalui saluran pencernaan, sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya kembung.