SuratDokter.com - Pernahkah Anda merasa begitu lelah hingga sulit berkonsentrasi, meskipun telah cukup tidur dan istirahat?
Pikiran terasa berkabut, sulit menangkap informasi, bahkan hal-hal sederhana pun menjadi tantangan.
Kondisi ini sering disebut brain fog, sebuah istilah yang menggambarkan gangguan kognitif sementara yang memengaruhi kemampuan berpikir jernih.
Meski bukan diagnosis medis resmi, banyak orang mengalami kondisi ini, terutama ketika stres, kurang tidur, atau sedang menghadapi tekanan mental yang berat.
Apa itu Brain Fog?
Brain fog, atau yang sering dikenal sebagai kabut otak, adalah kondisi di mana seseorang merasa kesulitan untuk berpikir dengan jelas, fokus, dan mengingat informasi secara efektif.
Berdasarkan penelitian dari Journal of Neurology, Neurosurgery & Psychiatry, banyak orang yang mengalaminya menggambarkan perasaan ini seperti berada dalam kabut tebal, membuat mereka merasa lambat dalam merespons atau berpikir, seolah-olah otak tidak berfungsi dengan optimal.
Baca Juga: Mengenal Gejala Aneurisma Otak Penyebab Kematian Dokter Azmi Fadhlih
Kondisi ini bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari, terutama bagi mereka yang membutuhkan fokus tinggi dalam pekerjaan atau studi.
Penyebab brain fog sangat bervariasi, mulai dari faktor gaya hidup seperti kurang tidur, stres berlebihan, hingga pola makan yang buruk.
Selain itu, brain fog juga bisa muncul sebagai efek samping dari beberapa kondisi medis seperti gangguan tiroid, anemia, atau bahkan penyakit autoimun.
Ketidakseimbangan hormon dan perubahan tingkat energi tubuh juga dapat memicu gejala ini.
Gejala Umum Brain Fog yang Perlu Anda Kenali
Brain fog sering digambarkan sebagai perasaan bingung, sulit berkonsentrasi, dan pikiran yang terasa berkabut.
Artikel Terkait
Kesedihan Kerap Dialami Para Pensiun: Berikut Tips Untuk Mengatasi Depresi dan Mengendalikan Emosi
Perbedaan Otak Introvert dan Ekstrovert yang Berpengaruh Terhadap Interaksi Sosial
Catastrophizing: Pola Pikir Cemas Berlebih tentang Kemungkinan Buruk Tanda Distorsi Kognitif? Simak Penjelasannya
8 Cara Mengatasi Depresi Tanpa Obat, Tidur yang Cukup dan Mengatur Pikiran
Benarkan Bagian Otak yang Terkait Dengan Musik dan Seni Tidak Bisa Rusak Oleh Alzheimer?