SURATDOKTER.com - Berkembangnya teknologi dan internet membuat informasi yang didapat menjadi semakin masif.
Hal ini kemudian masyarakat semakin sadar akan banyak, salah satunya adalah kesehatan mental (mental health).
Padahal, dulunya kesehatan mental adalah pembicaraan tabu, sehingga ada banyak mitos yang menyelimutinya.
Sayangnya, sampai sekarang pun kesehatan mental masih saja dikelilingi banyak mitos yang tidak benar.
Mitos Kesehatan Mental yang Sering Meresahkan
Ada banyak mitos tentang kesehatan mental yang beredar di luar sana. Seringnya, mitos ini menyebabkan banyak orang menyalahartikan penyakit satu ini, sehingga masyarakat pun sampai sekarang terkesan takut pada topik pembicaraan ini.
Baca Juga: Alasan Gen Z Harus Lebih Sadar pada Kesehatan Mental, Ini yang Bisa Dilakukan Generasi Sebelumnya
Sebenarnya bukan hal aneh pula mengapa sampai saat ini masyarakat masih bersikap demikian meski dengan mudahnya mengakses informasi.
Ternyata, itu semua berakar dari zaman dulu yang menganggap kesehatan mental adalah sesuatu yang bertentangan dengan budaya dan agama.
Lebih lanjut lagi, kesehatan mental menjadi topik yang jarang dibicarakan karena penderitanya sekarang kerap kali mendapat diskriminasi dan perundungan. Hal ini, sekali lagi, disebabkan oleh mitos yang beredar.
Padahal, mitos tentang kesehatan mental yang beredar kebanyakan tidaklah tepat. Berikut ini beberapa diantaranya:
1. Orang masalah kesehatan mental tidak bisa berfungsi di masyarakat
Mitos ini muncul karena masyarakat menganggap jika orang dengan masalah kesehatan mental lebih senang mengurung diri (anti-sosial), sehingga dia menjadi tidak produktif.
Masyarakat pun kemudian beranggapan jika orang-orang ini tidak bisa diandalkan.
Padahal sebenarnya, orang dengan masalah kesehatan mental membutuhkan peran orang lain (seperti keluarga) agar mereka bisa keluar dari zonanya.
Selain itu, tidak semua orang dengan masalah kesehatan mental adalah anti-sosial. Kita tidak tahu bagaimana keadaan mental seseorang dari hanya melihatnya saja.
Artikel Terkait
Kenali Apa Perbedaan Psikiater dan Psikolog Agar Tidak Keliru Sebelum Konseling Kesehatan Mental!
Manfaat Memiliki Hobi untuk Kesehatan Mental, Bahkan Bisa Mengembangkan Karir Juga
Mengenal Apa Itu Flexing di Media Sosial, Ini Dampaknya Bagi Kesehatan Mental
Fakta atau Mitos, Benarkah Melihat Foto Orang yang Disukai Dapat Membuat Kesehatan Mental Baik dan Menambah Energi?
Bahaya Seks Bebas Bagi Kesehatan Fisik dan Mental yang Perlu Kamu Ketahui