SURATDOKTER.com - Penyakit HIV/Aids menjadi penyakit menular yang menakutkan bagi masyarakat.
Sejauh ini, penularan HIV yang diketahui masyarakat adalah melalui aktivitas seksual. Namun, pada kenyataannya adalah tidak hanya itu.
Berikut ini akan dijelaskan mengenai apa saja faktor penularan HIV selain hal tersebut.
Baca Juga: Berikut Perbedaan Antara Ruam Kulit Biasa dengan Ruam pada HIV, Kenali Sebelum Terlambat!
Cara Penularan HIV
Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah virus yang menyebabkan penurunan kekebalan tubuh.
Penularannya dapat terjadi melalui kontak seksual sehingga termasuk dalam kategori infeksi menular seksual (sexually transmitted infections).
Tanpa penanganan yang tepat, infeksi HIV dapat maju hingga mencapai tahap terakhirnya, yaitu Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS).
AIDS adalah kondisi ketika kekebalan tubuh tidak lagi efektif dalam melawan infeksi.
Mengingat potensi serius infeksi HIV, penting bagi semua orang untuk memahami cara penyebarannya.
Secara umum, HIV dapat ditularkan melalui beberapa aktivitas tertentu sebagai berikut.
Baca Juga: Mitos Seputar HIV/AIDS yang Perlu Diketahui: Benarkah Bisa Menular Lewat Jabat Tangan?
1. Berhubungan Intim Tanpa Menggunakan Pengaman
Penularan HIV umumnya terjadi melalui hubungan seksual tanpa pengaman, baik vaginal maupun anal.
Cairan tubuh selama hubungan intim menjadi sarana utama penyebaran virus.
Dengan demikian, seseorang yang sering berganti pasangan seksual rentan terhadap penularan HIV/AIDS.
Artikel Terkait
7 Jenis Infeksi Jamur pada Penderita HIV, Ketahui Cara Pencegahannya
Terinfeksi HIV Ketika Hamil, Inilah Dampak yang Akan Ditimbulkan. Apakah Bayi Pasti Lahir Dengan HIV?
Mitos Seputar HIV/AIDS yang Perlu Diketahui: Benarkah Bisa Menular Lewat Jabat Tangan?
Apakah Pengobatan HIV/AIDS Ditanggung BPJS Kesehatan? Simak Selengkapnya Berikut
Berikut Perbedaan Antara Ruam Kulit Biasa dengan Ruam pada HIV, Kenali Sebelum Terlambat!