• Senin, 22 Desember 2025

Viral, Seorang Gadis Pura-pura Lumpuh Selama 20 Tahun. Hati-hati Tidak Melakukan Aktivitas Fisik Dapat Menyebabkan Atrofi Otot

Photo Author
- Rabu, 6 Maret 2024 | 17:38 WIB
Seorang gadis berpura-pura lumpuh selama 20 tahun (Twitter.com/txtdrimedia)
Seorang gadis berpura-pura lumpuh selama 20 tahun (Twitter.com/txtdrimedia)

Jenis Atrofi Otot

Atrofi otot terbagi menjadi dua macam, yaitu disuse atrophy dan neurogenic atrophy.

Disuse atrophy adalah atrofi otot yang disebabkan oleh kurangnya aktivitas fisik. Atrofi otot ini disebabkan oleh otot-otot yang tidak pernah digunakan baik untuk sekadar bergerak atau beraktivitas normal.

Biasanya disuse atrophy terjadi pada orang-orang yang mengalami kondisi tertentu yang mengharuskan mereka untuk membatasi gerak misal karena cedera atau dalam proses penyembuhan suatu penyakit yang membutuhkan imobilitas.

Baca Juga: Kenali Penyebab dan Gejala Kurang Darah, Berikut Cara Mengobatinya

Disuse atrophy dapat disembuhkan dengan pola hidup yang sehat, muai dari pola makan sehat dengan gizi seimbang, melakukan fisioterapi dan berolahraga.

Neurogenic atrophy adalah atrofi otot yang disebabkan oleh adanya gangguan atau masalah pada saraf yang berfungsi untuk menggerakkan otot.

Atrofi otot juga bisa disebabkan oleh penyakit atau kondisi medis tertentu yang dapat melemahkan fungsi otot sehingga menyebabkan kesulitan bergerak.

Cara Mengatasi Atrofi Otot

Hal pertama yang harus diperhatikan adalah jangan melakukan self diagnosis atau diagnosa sendiri.

Pastikan untuk melakukan pengecekan kesehatan pada profesional, agar mendapatkan diagnosa dan penanganan yang tepat.

Biasanya dokter akan melakukan tes darah terlebih dahulu untuk mendeteksi infeksi di dalam tubuh atau adanya tanda-tanda malnutrisi.

Kemudian biopsi otot untuk menganalisa pertumbuhan sel atau jaringan otot yang tidak normal.

Kemudian melakukan elektromiografi untuk mengecek kemampuan otot dan saraf dalam merespon rangsangan, tes konduksi saraf hingga CT scan jika memang diperlukan.

Jadi, kamu tidak bisa membuat diagnosa pribadi atau mereka-reka bahwa kamu mengalami atrofi otot tanpa tau penyebab dan kondisi sebenarnya.

Tips Mengatasi Atrofi Otot

Penanganan atrofi otot akan sangat beragam teragntung diagnosa, penyebab dan tingkat keparahannya. Akan tetapi, berikut beberapa tips untuk mengatasi atrofi otot secara umum:

1. Melakukan aktivitas fisik secara rutin

Aktivitas fisik secara rutin dapat memulihkan massa dan jaringan otot yang mengalami penurunan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dewi Wijayanti

Sumber: kemkes.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bagaimana Sakit Maag Biasa Bisa Berkembang Menjadi GERD?

Minggu, 30 November 2025 | 21:40 WIB

Terpopuler

X