7. Jarang mengganti kaus kaki
Kutu air dapat menyerang siapapun tetapi rata-rata penderita kutu air adalah orang dewasa. Kebersihan kaki juga menjadi salah satu hal penting untuk menghindari kutu air terlebih pada saat musim hujan.
Baca Juga: Fakta Mengenai Abses, Mulai dari Penyebab, Gejala, Hingga Cara Mengobati dan Mencegahnya
Gejala Terkena Kutu Air
Gejala umum yang dapat dilihat ketika terkena kutu air dapat dilihat di area kaki. Beberapa gejala yang akan terlihat antara lain:
1. Rasa gatal, sensasi terbakar dan menyengat di sela-sela jari kaki
2. Kulit dan sela-sela jari kaki kering dan pecah-pecah
3. Area kulit kaki yang terinfeksi berwarna kemerahan
4. Kulit terkelupas karena kering dan pecah-pecah
5. Kuku kaki mengalami perubahan warna, menebal dan rapuh
Jika tanda-tanda tersebut muncul di area kaki anda segera obati sebelum meluas ke bagian kaki yang lain.
Cara Mengobati Kutu Air
Penggunaan obat topikal antijamur pada area yang terkena kutu air dapat dilakukan untuk meredakan infeksi.
Sementara itu penambahan obat antijamur oral diperlukan jika infeksi jamur telah menyebar ke bagian tubuh yang lain. Penggunaan obat-obatan tersebut dapat berlangsung selama 2-6 minggu.
Sedangkan obat antijamur oral dapat dikonsumsi selama 2 minggu atau lebih sesuai dengan tingkat keparahan infeksi. Lama penggunaan obat dapat dikonsultasikan dengan dokter atau apotek yang meresepkan obat.***
Pencegahan juga dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan kaki seperti rajin mencuci kaki dan mengganti kaus kaki secara rutin. Hindari menyimpan sepatu di tempat lembab.
Kenali gejala dan cara pencegahan kutu air, terlebih saat perubahan musim dan kelembaban udara tinggi. Segera oleskan obat topikal antijamur jika melihat tanda-tanda kutu air muncul di sela-sela kaki.
Artikel Terkait
Kelas 1, 2 dan 3 BPJS Kesehatan: Ketahui Perbedaan Fasilitas yang Akan Diterima
Gatal Akibat Gigitan Kutu Kucing: Ketahui Cara Mengobatinya dengan Benar
Cara Mengobati Penularan Scabies Kucing ke manusia, Pecinta Kucing Wajib Tahu!