SURATDOKTER.com - Di tengah perubahan besar di panggung ekonomi global, Generasi Z — yang umumnya lahir setelah tahun 1999 — mulai menapaki peran penting di dunia kerja.
Mereka tumbuh di era yang penuh gejolak: serangan 11 September, krisis keuangan global 2008, hingga pandemi Covid-19. Latar belakang ini membentuk pola pikir, kebiasaan, dan nilai yang unik, termasuk cara mereka memandang kesehatan mental.
Gen Z: Generasi dengan Energi Perubahan
Hasil riset dari Chamber of Commerce Foundation menunjukkan bahwa Gen Z kini mengisi sekitar seperempat dari tenaga kerja di banyak negara maju dan berkembang. Jumlah ini terus naik seiring generasi yang lebih tua memasuki masa pensiun.
Baca Juga: Studi: Gen Z Merasa Tak Nyaman Lihat Ibu Menyusui di Ruang Publik, Berkaitan dengan Privasi
Karakter mereka sering digambarkan sebagai cepat belajar, berpikir kritis, dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi.
Namun, kekuatan ini lahir dari lingkungan yang tidak selalu stabil. Banyak di antara mereka tumbuh dengan bayang-bayang ketidakpastian ekonomi, gelombang PHK, dan naik-turunnya pasar tenaga kerja. Situasi ini mendorong mereka untuk lebih waspada terhadap masa depan pekerjaan.
Kesadaran Tinggi terhadap Kesehatan Mental
Berbeda dengan generasi sebelumnya, Gen Z lebih terbuka membicarakan kondisi mental mereka. Bagi mereka, membicarakan stres, kecemasan, atau tekanan kerja bukanlah hal tabu.
Fenomena ini terlihat di berbagai negara, termasuk Jepang, di mana sejumlah perusahaan mulai menyediakan layanan konseling daring gratis untuk karyawan muda.
Langkah ini tidak hanya membantu karyawan menjaga kesehatan mental, tetapi juga memperkuat loyalitas dan produktivitas mereka di tempat kerja.
Baca Juga: Trend Manusia Tikus di Kalangan Gen Z Cina Merebak Seiring Meningkatnya Tekanan Hidup
Ketidakpastian Ekonomi dan Dampaknya pada Psikologis
Lingkungan kerja yang dinamis membuat Gen Z cenderung mencari kepastian dalam bentuk dukungan mental dan pengembangan diri. Di Brasil, survei lokal mengatakan bahwa sebagian besar Gen Z ragu akan stabilitas pekerjaan jangka panjang.
Artikel Terkait
Viral Istilah Jam Koma di Kalangan Gen Z: Ini Kata Psikolog!
Dulu Penyakit Orang Tua, Kini Kanker Kolorektal Mengintai Kalangan Gen Z
Alogaritma Media Sosial Sangat Berpengaruh Terhadap Kesehatan Mental Gen Z
Trend Manusia Tikus di Kalangan Gen Z Cina Merebak Seiring Meningkatnya Tekanan Hidup
Studi: Gen Z Merasa Tak Nyaman Lihat Ibu Menyusui di Ruang Publik, Berkaitan dengan Privasi