Tips Menjaga Lambung Tetap Nyaman Selama Berpuasa Bagi Penderita GERD

• Konsumsi banyak serat

Makanan kaya akan serat sangat baik untuk pencernaan, sehingga membuat perut tidak begah ataupun sembelit.

Mengkonsumsi banyak buah dan sayur juga membantu tubuh untuk tetap terhidrasi dan menghasilkan banyak energi.

Aneka serat juga dapat diperoleh dari aneka kacang-kacangan, oat dan biji-bijian.

• Jangan langsung tidur setelah sahur

Tidur setelah makan merupakan salah satu penyebab GERD kambuh yang disebabkan naiknya asam lambung ke tenggorokan.

Baca Juga: Tips Berbuka Puasa yang Baik: Ini Daftar Makanan yang Dianjurkan!

Setelah santap sahur, sebaiknya anda beristirahat dengan duduk santai sambil menunggu ibadah sholat subuh.

Anda dapat kembali tidur sebaiknya setelah 3 jam pasca mengkonsumsi makanan sahur.

• Makan perlahan

Mencerna makanan secara perlahan dalam mulut dapat membantu kerja lambung.

• Makan tidak berlebihan

Saat berbuka maupun sahur, makanlah dengan porsi yang cukup.

Langsung mengkonsumsi makanan dalam jumlah besar setelah jeda lambung kosong cukup lama, dapat menyebabkan gangguan saluran cerna.

Asam lambung dapat tiba-tiba melonjak drastis sehingga menimbulkan gejala GERD seperti kembung, pertu terasa sebah dan tenggorokan panas.

• Istirahat cukup

Meski terkadang sulit dilakukan selama puasa Ramadan, usahakan dapat memenuhi kebutuhan tidur sehari yaitu 6-7 jam. Kurangi aktifitas fisik yang dapat membuat tubuh kelelahan.

• Hindari makanan yang memicu asam lambung

Sebaiknya hindari makanan yang dapat memicu naiknya asam lambung seperti makanan pedas, kafein, karbohidrat sederhana dan makanan dengan citarasa asam.

Baca Juga: Puasa Sebentar Lagi! Ini 5 Persiapan Wajib untuk Menyambut Bulan Puasa

Pilih Makanan yang Nyaman pada Lambung

Penderita GERD memiliki lambung yang cukup sensitive. Oleh sebab itu, memperhatikan pilihan asupan makanan sangat penting selama menjalankan ibadah puasa.