Suratdokter.com - Vertigo merupakan sebuah sensasi perasaan berputar secara intens dan sering kali disertai dengan gejala lainnya seperti rasa mual, muntah ataupun ketidakseimbangan.
Vertigo sendiri bukanlah termasuk penyakit namun merupakan gejala yang disebabkan dari berbagai kondisi medis seseorang. Untuk mengetahui penyebabnya, seseorang yang menderita vertigo harus diperiksakan ke dokter.
Sehingga pengobatan yang tepat bisa segera dilakukan dan tentunya meredakan gejala yang timbul serta menghindari kekambuhan.
Baca Juga: Berikut Daftar Makanan untuk Hilangkan Sakit Kepala
Gejala Vertigo
Gejala vertigo sendiri sangatlah bervariasi namun biasanya dimulai dengan sensasi berputar. Selanjutnya bisa juga disertai dengan rasa mual, keinginan untuk muntah, keringat dingin dan mengalami masalah ketidakseimbangan.
Perlu diperhatikan bahwa gejala vertigo jauh berbeda dengan perasaan pusing biasa lantaran vertigo biasanya ada sensasi melayang bagi yang mengalaminya.
Vertigo biasanya akan dirasakan selama beberapa detik hingga menit, paling parah bisa terjadi selama berjam-jam dalam beberapa kasus tertentu.
Bagi Anda yang mengalami gejala vertigo cukup parah, penting untuk segera berkonsultasi ke dokter. Diagnosa dini dapat membantu penanganan menjadi lebih cepat dan juga dapat membantu mengidentifikasi penyebab vertigo itu sendiri.
Baca Juga: Sering Sakit Kepala Jelang Pemilu, Mungkin Kamu Alami Election Stress Disorder
Beberapa Penyebab Umum Vertigo
Penyebab vertigo dibagi menjadi dua yaitu vertigo perifer dan juga sentral. Vertigo perifer sendiri biasanya disebabkan karena adanya gangguan pada telinga bagian dalam. Hal tersebut dapat menyebabkan beberapa hal berikut.
- Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV): Ini adalah penyebab paling umum yang biasanya terjadi pada vertigo. Hal ini terjadi saat partikel kecil di telinga dalam yang disebut "otoliths" terlepas dan mengganggu keseimbangan normal tubuh.
- Meniere's Disease: kondisi ini sendiri berkaitan dengan penumpukan cairan di telinga dalam sehingga menyebabkan munculnya serangan vertigo, tinnitus (denging di telinga), dan gangguan pendengaran.
- Vestibular Neuritis atau Labyrinthitis: Ini adalah peradangan pada saraf vestibular atau labirin telinga dalam yang dapat menyebabkan vertigo yang kuat.
- Migrain: Beberapa orang mengalami vertigo lantaran disebabkan dari migrain yang dirasakan di mana gejala vertigo biasanya akan muncul dahulu atau bersamaan dengan sakit kepala migrain.
- Tumor: Tumor di otak atau telinga dalam bisa menjadi penyebab vertigo, meskipun ini jarang terjadi.
- Efek samping obat: Beberapa obat, terutama yang digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi atau gangguan psikiatrik, dapat menyebabkan vertigo sebagai efek samping.
- Gangguan sirkulasi: Penyumbatan arteri di leher atau masalah sirkulasi darah ke otak dapat menyebabkan vertigo.
- Cedera kepala atau trauma: Cedera kepala dapat merusak telinga dalam atau otak dan menyebabkan vertigo.
- Selain disebabkan oleh luka di telinga, vertigo juga disebabkan oleh beberapa gangguan pada otak seperti stroke, cedera kepala atau leher, tumor otak hingga penyakit parkinson.
Baca Juga: Sakit Kepala Saat Bangun Tidur, Apa Penyebabnya dan Bagaimana Cara Mengatasinya?
Faktor Risiko Vertigo
Kondisi berikut ini bisa meningkatkan seseorang mengalami vertigo jauh lebih besar dibanding yang lainya.
- Berusia lebih dari 50 tahun.
- Seorang wanita.
- Pernah atau sedang mempunyai luka di bagian kepala
- Sering mengkonsumsi obat-obatan tertentu seperti antidepresan.
- Ada anggota keluarga dengan riwayat vertigo
- Mengalami infeksi pada telinga.
- Sedang stres berat.
- Sering konsumsi minuman beralkohol.
Baca Juga: 8 Tips Mencegah Vertigo, Mulai Dari Jaga Kesehatan Telinga Anda
Pengobatan Vertigo
Cara mengatasi vertigo sendiri tergantung pada penyebabnya. Untuk mengatasi vertigo Anda perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sehingga dokter bisa memberikan perawatan yang tepat.
Berikut beberapa langkah umum yang dapat membantu mengatasi vertigo:
Artikel Terkait
Sering Vertigo? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Pusing dengan Rambut Rontok? Yuk Cari Tahu Apa Saja Penyebabnya
Suka Mendengarkan Lagu Sedih? Yuk Simak Keterkaitan Kebiasaan Mendengarkan Lagu Sedih dengan Kesehatan Mental
Waspada! Gejala Sering Pusing Bisa Jadi Karena Faktor Ini!
Sering Dianggap Sama, Padahal ini Perbedaan Pusing dan Sakit Kepala