• Senin, 22 Desember 2025

Waspada Risiko Makan Tengah Malam Bisa Sebabkan Obesitas! Ini Penjelasannya

Photo Author
- Selasa, 27 Februari 2024 | 09:20 WIB
Ilustrasi Makan Tengah Malam (Unsplash/Douglas Lopez)
Ilustrasi Makan Tengah Malam (Unsplash/Douglas Lopez)

Ketika makan siang, kalori yang dibakar lebih lambat dan menunjukkan peningkatan adipogenesis dan penurunan lipolisis, yang mendorong pertumbuhan lemak.

Penelitian menunjukkan bahwa makan lebih larut malam dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terkena obesitas relevan dengan banyak penelitian sebelumnya.

Baca Juga: Kasus Obesitas di Indonesia Makin Melonjak, BPJS Kesehatan Tanggung Biaya Konsultasi Dokter Gizi, Simak Persyaratannya!

 2. Gula darah meningkat

Orang yang sering makan di tengah malam pun biasanya akan mengalami peningkatan  glukosa di dalam tubuh yang berakibat dapat membuat energi mereka bisa berkurang. Melonjaknya kadar glukosa pun dapat meningkatkan risiko diabetes. 

Studi yang diterbitkan  Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism mengungkapkan jika makan di tengah malam bisa meningkatkan risiko gula darah naik mencapai 18%, lalu ketika gula darah meningkat, risiko terkena penyakit diabetes akan semakin besar.

Baca Juga: Mengenal Penyakit Diabetes Lebih Dekat, Berikut Tipe-Tipenya!

 3. Asam lambung naik

Makan tengah malam apalagi dengan makanan yang berat dan berlemak akan berakibat perut terasa kembung. Hal ini tentu akan berpengaruh terhadap kualitas tidur.

Hubungan antara makan tengah malam dengan asam lambung berada di waktu pencernaan.

Apabila tidak terdapat jeda antara waktu tidur dan makan tengah malam, tubuh akan kesulitan untuk mencerna makanan saat seharusnya tubuh sedang istirahat.

Hal tersebut dapat saja menjadikan makanan yang belum sempat dicerna, akan naik ke kerongkongan.

Hal ini dapat dicegah dengan cara memberikan jeda selama 2 jam antara makan malam dengan waktu tidur untuk menghindari naiknya asam lambung di malam hari.

4. Berpengaruh pada kesehatan mulut

Makanan yang manis dan lengket akan lebih bertahan lama di mulut yang bisa memicu pertumbuhan bakteri, namun hal ini masih dapat dicegah dengan menyikat gigi.

5. Memicu Night Eating Syndrome

Night eating syndrome dapat didefinisikan gangguan makan yang datang bersama gangguan tidur, contohnya jika seseorang sebenarnya tidak merasa benar-benar lapar, namun memiliki keinginan untuk makan.

Baca Juga: Pentingnya Mengganti Sikat Gigi untuk Kesehatan Mulut

Pemilihan Makanan yang Tepat Untuk makan di tengah malam

Dikutip dari Bannerhealth, kalori yang direkomedasikan untuk makan tengah malam adalah 250 kalori.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sofianti Herina

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB

Terpopuler

X