Awas Bahaya! 3 Tanda-Tanda Dehidrasi Ringan Ini Bisa Sering Kamu Abaikan!

SURATDOKTER.com - Kamu merasa tubuh baik-baik saja, tapi tiba-tiba cepat lelah, susah fokus, atau kepala mulai berat.

Nyangkanya, pasti itu tanda-tanda kekurangan darah atau kelelahan, tapi bisa jadi hal itu sebenarnya termasuk tanda-tanda dehidrasi ringan pada tubuh.

Kondisi ini muncul pelan-pelan, bahkan kadang cuma terasa seperti capek biasa. Tapi kalau kamu biarkan, efeknya bisa bikin aktivitas harian berantakan dan kesehatan ikut terganggu.

Makanya, penting banget buat kenal gejala awalnya supaya kamu bisa mencegah sebelum berubah jadi masalah besar.

Baca Juga: Kisah Nyata: Lynn Shazeen, Perawat yang Mengalami Anemia dan Palpitasi Akibat Rutin Minum Matcha

Mulut, Kepala, dan Suasana Hati Mulai Berubah

Saat tubuh mulai kekurangan cairan, biasanya ada perubahan kecil yang langsung terasa. Produksi air liur menurun dan ini bikin mulut jadi kering, napas terasa lebih bau, dan kamu mungkin lebih sering merasa haus.

Kadang, tubuh malah memancing kamu untuk makan yang manis karena sedang mencari glikogen tambahan.

Selain itu, kepala juga mudah terasa berat. Kamu bisa merasa pusing, migrain muncul, atau seperti sedikit bingung. Suasana hati pun ikut kacau, lebih gampang marah atau sensitif.

Semua tanda-tanda dehidrasi ringan pada tubuh ini muncul karena aliran darah ke otak berkurang akibat kekurangan cairan.

Kulit, Otot, dan Energi Tubuh Ikut Terpengaruh

Ketika cairan tubuh berkurang, kulit jadi salah satu yang paling cepat menunjukkan tanda. Permukaannya terasa kering, seperti ditarik, bahkan kadang terlihat kusam.

Di sisi lain, otot juga bisa bereaksi. Kram mendadak waktu bergerak atau olahraga adalah salah satu tanda-tanda dehidrasi ringan pada tubuh yang sering dianggap sepele.

Energi tubuh ikut menurun. Kamu bisa gampang mengantuk, cepat lelah, atau merasa suhu tubuh berubah, kadang jadi lebih mudah kedinginan meski cuaca sedang normal.

Ini terjadi karena cairan berperan besar dalam menjaga kerja sistem tubuh tetap normal.

Baca Juga: Minum Satu Gelas Jus Delima Sehari, Benarkah Bisa Kurangi Risiko Penyumbatan Arteri 30%?