Aktivitas fisik tidak harus memiliki tujuan yang spesifik atau ekstrinsik, seperti menurunkan berat badan, meningkatkan prestasi, atau memenangkan kompetisi.
Aktivitas fisik juga tidak harus memiliki standar atau ukuran tertentu untuk menilai keberhasilannya.
Beda dengan aktivitas fisik, olahraga biasanya dilakukan untuk tujuan yang bersifat spesifik dan ekstrinsik, seperti meningkatkan kebugaran, mengembangkan keterampilan, atau mencapai tujuan tertentu.
Olahraga juga biasanya memiliki standar atau ukuran tertentu untuk menilai keberhasilannya, seperti waktu, jarak, skor, atau peringkat.
Meski begitu, olahraga juga dapat dilakukan untuk tujuan yang bersifat umum dan intrinsik, seperti bersenang-senang, bersosialisasi, atau mengatasi stres.
Baca Juga: Poundfit: Menggempur Kekakuan dengan Irama Musik dan Olahraga
Kesimpulan
Berdasarkan pemaparan diatas, bisa kita simpulkan bahwa olahraga sesungguhnya adalah aktivitas fisik dengan kategori intensitas yang berat. Sedangkan aktivitas fisik belum tentu bisa dianggap olahraga.
Meski ada beberapa perbedaan, namun pada intinya keduanya bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh kita.
Oleh karena itu, mari biasakan diri melakukan beberapa aktivitas fisik ringan hingga sedang sebagai pendamping olahraga yang dilakukan secara rutin agar tubuh tetap sehat.
Demikian penjelasan tentang perbedaan antara aktivitas fisik dan olahraga. Semoga bermanfaat.***