Meskipun ada pandangan bahwa cuci darah harus dilakukan seumur hidup, ini tidak sepenuhnya akurat.
Jika fungsi ginjal membaik, prosedur ini bisa dihentikan. Namun, untuk pasien dengan gagal ginjal kronis, cuci darah biasanya diperlukan seumur hidup. Prosedur ini meningkatkan kualitas hidup pasien dengan membantu mereka merasa lebih baik.
Selama cuci darah, pasien mungkin mengalami efek samping seperti penurunan tekanan darah yang dapat menyebabkan mual, muntah, sakit kepala, atau kram.
Penting bagi pasien untuk mengikuti diet khusus dan pembatasan asupan cairan untuk mengurangi risiko efek samping.
Kasus anak berusia 12 tahun di Taiwan ini menggarisbawahi pentingnya menjaga pola makan sehat sejak dini.
Konsumsi makanan berlebihan yang tinggi lemak dan garam, seperti ayam goreng, dapat memiliki dampak serius pada kesehatan, terutama pada fungsi ginjal.
Edukasi tentang pentingnya pola makan sehat dan rutin pemeriksaan kesehatan menjadi kunci untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. ***
Artikel Terkait
Tips Aman Menyimpan Makanan yang Tidak Habis, Bolehkah Disimpan di Kulkas?
6 Hal yang Tidak Boleh Kamu Lakukan Saat Terjadi Luka Bakar!
Peringati HDDS 2024, Ratusan Orang Ikut Donor Darah di Ibu Kota: Ini Syarat Pendonor Penting untuk Dipenuhi
Ajudan Wakapolres Sorong Tewas Dalam Posisi Tergantung di Dapur Rumah Dinas, Ada Apa Sebenarnya?