SURATDOKTER.com - Penumpukan lemak merupakan salah satu penyebab seseorang memiliki perut buncit. Terutama usia awal 30-an atau laki-laki usia akhir 20-an.
Lebih dari sekadar penampilan, perut buncit bisa menjadi indikator kesehatan yang penting.
Banyak faktor yang dapat berkontribusi terhadap penumpukan lemak di daerah perut, dan pemahaman yang mendalam tentang penyebabnya merupakan langkah awal penting untuk menangani masalah perut buncit.
Baca Juga: Rekomendasi 5 Aktivitas Fisik Mudah, Jaga Tubuh Tetap Bugar dan Stabilkan Mood
Penyebab Perut Buncit
Ada banyak jenis lemak di dalam tubuh kita, salah satunya lemak subkutan. Lemak yang bisa di cubit pada lengan atau paha.
Ada lagi yang namanya lemak visceral yang berada di dalam perut. Lemak tersebut mengelilingi organ vital seperti hati, pankreas, dan usus.
Karena lokasinya yang dekat dengan organ penting, lemak visceral mempunyai dampak langsung pada fungsi organ tersebut. Oleh karena itu, keberadaan lemak visceral yang menumpuk dapat mengganggu kinerja organ-organ disekitarnya.
Baca Juga: Menggali Kehidupan Night Owl dan Dampaknya yang Menarik
Ketika ada terlalu banyak lemak visceral, lemak tersebut dapat masuk kedalam sistem pembuluh darah portal dan akhirnya beredar keseluruh tubuh.
Akhirnya, lemak yang tadinya ada di area perut bisa masuk ke dalam liver dan ke pembuluh darah lainnya. Akibatnya organ akan merasa sesak.
Jika lemak visceral masuk kedalam aliran darah, lemak tersebut bisa menimbulkan masalah. Misalnya, lemak tersebut mengakibatkan organ hati bekerja lebih keras, meningkatkan tekanan darah, dan bahkan menganggu tubuh dalam mengatur gula darah.
Baca Juga: Kebiasaan Telat Makan: Dampak Tersembunyi dan Cara Mengatasi
Hal tersebut jelas meningkatkan risiko penyakit seperti diabetes, jantung, dll.
Artikel Terkait
Aktivitas Fisik Tidak Sama dengan Olahraga, Apa Sih Bedanya?
Mengenal Diet Ketogenik, Apa Itu dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Diet Ketogenik: Memahami Risiko dan Manfaatnya yang Jarang Diketahui