Penyebab GTM Pada Anak dan Cara Mengatasinya

Ibu juga dapat menggunakan alat makan yang berwarna warni untuk menarik perhatian si kecil.

4. Hindari Memaksa Anak Aakan

Apabila anak membungkam mulutnya, menangis atau melepeh, coba secara perlahan untuk menawarkan pada mereka tanpa memaksa.

Jangan memberi camilan untuk mengganti makanan utama ya. Bila setelah 10-15 menit tetap tidak mau makan, ambil piringnya dan akhiri proses makan.

5. Mengenalkan Makanan Baru

Anak- anak menolak makanan mungkin karena belum terbiasa dengan makanan yang asing bagi mereka, ibu bisa memotivasi anak dengan cara menyajikan secara bersamaan dengan anggota keluarga lain.

Karena ia akan cenderung ingin tahu dan tertarik untuk mencobanya.

Ibu dapat mengenalkan sebuah makanan yang disajikan dengan berbagai menu olahan, lalu bercerita tentang manfaat makanan tersebut untuk tubuhnya.

6. Mengajak Menyiapkan Makanan

Ibu dapat mengajak si kecil untuk membantu menyiapkan makanan dan memilih menu makanan mereka sendiri. Dan apabila si kecil sudah memilih menu mereka, jangan menawarkan pilihan lagi ya.

Ibu juga dapat memberikan tugas ringan agar si kecil tertarik membantu, seperti mencuci buah dan sayur, minta tolong mengambilkan bahan dari kulkas dan lain lain. 

Kesabaran dan ketelatenan para bunda merupakan sebuah kunci dalam mengatasi hal ini. Tidak menutup kemungkinan meminta bantuan dari ayah dan juga anggota keluarga yang lain. 

Dengan menerapkan kebiasaan makan yang baik dan selalu memperkenalkan makanan baru kepada si kecil,akan mulai terbiasa untuk makan dengan mudah dan teratur.

Namun apabila tidak terdapat perkembangan, sebaiknya ibu jangan ragu untuk berkonsultasi kepada dokter atau ahli gizi ya. Dokter juga akan membantu ibu untuk memberikan saran terbaik agar bisa memberikan makan dan gizi yang dibutuhkan si kecil.***