• Senin, 22 Desember 2025

Vitamin untuk Mendukung Kecerdasan Anak: Jenis, Manfaat, dan Cara Memenuhinya dengan Aman

Photo Author
- Minggu, 30 November 2025 | 22:19 WIB
Anak cerdas (Freepik.com/Jcomp)
Anak cerdas (Freepik.com/Jcomp)

SURATDOKTER.com - Banyak orang tua berharap anak tumbuh cerdas, fokus, dan cepat menyerap pelajaran.

Salah satu faktor pendukungnya adalah nutrisi harian, termasuk vitamin yang berperan dalam perkembangan otak. Vitamin tidak bekerja seperti obat instan, tetapi membantu proses biologis yang membuat sel otak berkembang maksimal.

Artikel ini menjelaskan jenis vitamin penting untuk kecerdasan anak, perannya, serta bagaimana cara memenuhinya melalui makanan sehari-hari.

1. Omega-3 (DHA dan EPA): Nutrisi Utama untuk Otak Berkembang

Omega-3, terutama DHA, adalah komponen penting pada struktur sel otak. Nutrisi ini membantu pembentukan neuron baru dan memperkuat komunikasi antar sel saraf.

Manfaat utama DHA untuk anak:

  • Membantu perkembangan memori
  • Mendukung kemampuan fokus
  • Memperbaiki fungsi belajar dan bahasa

Sumber pangan tinggi DHA:
ikan salmon, tuna, sarden, telur kaya omega-3, dan minyak ikan.

Baca Juga: Ingin Punya Anak Cerdas? Persiapkan dari Masa Mengandung, Ini Dia Makanan Wajib Saat Hamil!

2. Kolin: Pembentuk Memori Sejak Dini

Kolin bekerja dalam proses pembentukan asetilkolin, yaitu neurotransmiter yang berperan dalam daya ingat dan kemampuan berpikir.

Kolin mendukung:

  • Memori kerja
  • Perkembangan struktur otak
  • Konsentrasi belajar

Sumber kolin harian: telur (kuning telur sangat tinggi kolin), hati ayam, ikan, kacang kedelai, dan brokoli.

3. Vitamin B Kompleks: Mengatur Energi Otak

Kelompok vitamin B membantu otak mendapatkan energi dari makanan. Ketika kebutuhan vitamin B tercukupi, sistem saraf anak bekerja lebih stabil.

Peran masing-masing vitamin:

  • B1 dan B2: mendukung metabolisme energi otak
  • B6: membantu produksi hormon suasana hati
  • B9 (asam folat): diperlukan untuk perkembangan sel otak
  • B12: menjaga fungsi saraf

Kekurangan vitamin B kompleks sering ditandai dengan mudah lelah, sulit fokus, dan mood tidak stabil.

Sumber alami: daging tanpa lemak, telur, susu, alpukat, pisang, gandum utuh.

4. Zat Besi: Mencegah Anak Menjadi Mudah Lelah dan Sulit Konsentrasi

Zat besi bukan vitamin, tetapi mineral yang sangat memengaruhi kecerdasan. Kekurangan zat besi dapat menurunkan kemampuan akademik dan menghambat perkembangan otak.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Afida Rafi

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bolehkah Penderita Gerd Mengonsumsi Vitamin D?

Kamis, 4 Juli 2024 | 12:00 WIB

Terpopuler

X