SURATDOKTER.com - Marah merupakan salah satu ekspresi seseorang yang tidak bisa dibendung.
Terkadang fenomena psikologis mudah marah bisa menyerang siapa saja. Namun apakah kondisi seperti itu apakah normal? Mari Simak pembahasannya.
Penyebab Fenomena Psikologis Mudah Marah
Adanya fenomena psikologis mudah marah bagi sebagian orang dianggap sangat merepotkan.
Bahkan orang yang mudah marah akan dijauhi oleh orang yang ada di sekitarnya. Penyebab seseorang menjadi mudah marah dapat dijabarkan seperti:
-
Gangguan jiwa depresi dan stress
Beban pikiran yang cukup berat membuat seseorang terkadang melampiaskan dengan cara marah.
Rasa setres dan depresi yang dirasakan membuat orang menjadi lebih sensitive terhadap sesuatu.
Orang-orang dengan keadaan seperti ini akan lebih agresif jika berhubungan dengan sesuatu.
Kondisi psikologis yang sedang tidak baik, memicu seseorang untuk lebih mudah sekali melampiaskan marah kepada orang yang ada di sekitarnya.
-
Kurang waktu istirahat
Kelelahan maupun mengalami insomnia bisa memicu seseorang lebih mudah untuk marah.
Kurangnya seseorang istirahat akan membuat seseorang akan kesulitan untuk mengontrol emosinya sepanjang hari. Terutama jika hal itu dipicu oleh orang terdekat.
Keseimbangan hormon yang mengatur emosi akan terganggu dengan kurangnya tidur. Hormon Bahagia akan sulit sekali keluar dan hormon emosi akan sulit diatur.
-
Gangguan borderline personality
Gangguan seperti ini ditandai dengan sulitnya seseorang mengendalikan diri untuk tidak bertindak secara impulsive.
Biasanya orang-orang seperti ini mudah sekali memiliki pandangan yang berbeda dengan orang lain.
Artikel Terkait
Suka Marah-marah Saat Hamil, Ternyata Dapat Berdampak Bagi Janin
Mudah Marah Bisa Menjadi Tanda Kecanduan Film Porno dan Gangguan Narsistik
Memiliki Sifat Mudah Marah Ternyata Merupakan Ciri-ciri Seseorang Mengalami Kelelahan Mental, Berikut Penjelasannya!
Suka Marah-marah? Awas Darah Tinggi Kenali Gejala dan Penyebabnya
Tak Perlu Marah, Ini 7 Cara Bijak Menghadapi Sikap Teman yang Pick Me Syndrome