• Senin, 22 Desember 2025

Waspada! Berlebihan Bermain Gadget Dapat Meningkatkan Risiko Sindrom Tech Neck

Photo Author
- Selasa, 26 November 2024 | 16:35 WIB
Ilustrasi sindrom tech neck
Ilustrasi sindrom tech neck

SURATDOKTER.com - Di era yang serba digital ini, penggunaan gadget merupakan hal yang tidak dapat terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Dimana tentu akan menjadi alat digital yang serba canggih, manusia dapat melakukan berbagai aktivitas seperti berbagi informasi, hiburan, kebutuhan sehari-hari hingga pekerjaan.

Disamping itu, penggunaan gadget secara berlebihan dapat berdampak negatif terutama pada kesehatan. Penggunaan gadget secara berlebihan berdampak pada otot-otot tubuh, seperti cedera pada bahu, punggung bungkuk, mata lelah, dan hal sebagainya.

Kondisi ini menyebabkan postur tubuh menjadi rusak dan mengakibatkan berbagai masalah kesehatan yang serius. Salah satu penyakit yang sering dialami oleh sebagian besar orang adalah sindrom tech neck.

Apa Itu Sindrom Tech Neck?

Sindrom tech neck adalah cedera yang terjadi karena tekanan berulang dan nyeri di area leher akibat penggunaan berlebihan dari gadget, seperti menonton atau mengirim pesan teks dalam jangka waktu tertentu. Penggunaan gadget secara berlebihan sering kali memaksa kita untuk menundukkan kepala dalam waktu yang lama.

Baca Juga: Mata Terasa Lelah Setelah Seharian Bekerja? Ini Cara Mengatasinya!

Saat menunduk untuk melihat layar, berat kepala yang biasanya sekitar 4,5 hingga 5,5 kilogram, dapat memberikan tekanan tambahan pada leher. Semakin menunduk, semakin besar tekanan yang harus ditanggung oleh leher.

Kondisi ini dapat menyebabkan nyeri leher kronis, kekakuan otot, dan bahkan degenerasi tulang leher dalam jangka panjang. Selain itu, sindrom ini dapat membuat postur tubuh menjadi rusak dan menghambat aliran darah ke otak yang menyebabkan pusing, sakit kepala, dan kelelahan.

Tanda-tanda Gejala Sindrom Tech Neck

Berikut ini adalah tanda-tanda gejala sindrom tech neck yang perlu diwaspadai:

1. Nyeri leher

Gejala ini merupakan gejala yang paling sering muncul pada sindrom tech neck. Nyeri ini dirasakan di bagian belakang leher dan dapat menjalar hingga ke bahu serta punggung atas. Rasa sakit cenderung meningkat setelah penggunaan gadget dalam jangka waktu yang lama.

2. Nyeri pada bahu

Selain nyeri leher, sindrom ini juga dapat menyebabkan nyeri pada bahu. Sering duduk dalam posisi membungkuk atau dengan bahu yang terangkat tinggi saat menggunakan perangkat menyebabkan otot-otot di sekitar bahu menjadi tegang dan dapat memicu rasa kaku.

3. Rasa lelah

Sindrom tech neck membuat postur tubuh yang buruk secara terus-menerus dan menyebabkan kelelahan yang berlebihan sehingga otot-otot yang tegang harus bekerja lebih keras.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: tia mardwi

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bagaimana Sakit Maag Biasa Bisa Berkembang Menjadi GERD?

Minggu, 30 November 2025 | 21:40 WIB

Terpopuler

X