SURATDOKTER.com - Pengguna akun tiktok @rere_resta_ayu menceritakan kisah mengenai anak yang masih kecil.
Kisahnya telah ditayangkan lebih dari 21juta dan disukai oleh lebih dari 46ribu pengguna. "Syafakillah buat anakku...", begitulah caption yang mengiringi video ini
Rere bercerita dan mengingatkan untuk berhati-hati dengan kucing.
Awalnya hanya terdapat lingkaran putih seperti ketombe, jadi hanya diabaikan begitu saja. Namun lama-kelamaan lingkaran putih melebar juga menjadi gatal dan bertambah perih.
Kemudian rambut di kepala anaknya mulai rontok hingga akhirnya terdapat kebotakan di beberapa bagian kepala.
Hingga akhirnya Rere membawa anaknya ke dokter dan memeriksanya, lalu dokter mendiagnosa bahwa anaknya terkena tinea capitis karena anaknya sering main dengan kucing pembohong.
Apa Itu Tinea Capitis?
Tinea Capitis atau nama lainnya adalah kurap kulit kepala merupakan infeksi jamur yang menyerang kulit kepala dan rambut anak Anda.
Gejala Tinea Capitis biasanya bercak merah bengkak, ruam kering bersisik, gatal, dan rambut rontok.
Jamur yang menyebabkan infeksi tinea capitis adalah dermatofita, sehingga pengobatannya biasanya melibatkan penggunaan obat anti jamur oral.
Baca Juga: Infeksi Jamur Bisa Jadi Penyebab Vagina Gatal, Berikut Tips Mengatasinya
Tinea capitis mulai terjadi saat jamur mulai memasuki folikel rambut dan sering kali ke batang rambut.
Selain pada rambut kepala, jamur ini jiga dapat menginfeksi bulu mata dan alis.
Tinea capitis dapat bersifat :
Artikel Terkait
Sensitif dan Punya Rasa Ingin Tahu Tinggi, Inilah 8 Kepribadian Si Pecinta Kucing yang Jarang Diketahui
Benarkah Memelihara Kucing Saat Hamil Dapat Membahayakan Janin Dikandungnya? Cek Faktanya Disini!