Baca Juga: Kenali CTS, Penyakit Tangan yang Tidak bisa Disepelekan
Berikut cara melakukan pemeriksaan payudara mandiri
1. Wanita sebaiknya memandangi payudaranya dengan berdiri di depan cermin dengan bahu lurus dan lengan dekat pinggul.
Hal yang perlu diperhatikan saat pemeriksaan payudara mandiri adalah perubahan warna atau tekstur kulit atau perubahan ukuran, bentuk, dan simetri payudara.
2. Langkah kedua angkat tangan dan cari hal yang sama seperti yang disebutkan pada langkah 1.
Selain itu, cari juga keluarnya cairan dari puting.
Baca Juga: Menghadapi Ancaman Polusi Udara, Ini Dampaknya pada Kesehatan Manusia
3. Wanita harus berbaring dan memeriksa payudaranya dengan merabanya dari depan ke belakang dan dengan gerakan memutar untuk melihat adanya benjolan, nyeri, atau nyeri tekan.
4. Pemeriksaan yang sama sebaiknya diulangi dengan posisi duduk juga.
5. Jika seorang wanita melihat atau merasakan adanya benjolan, mereka tidak perlu panik karena sebagian besar wanita mempunyai benjolan di payudaranya namun tidak menimbulkan rasa sakit.
Baca Juga: Kaki Sering Sakit Karena Varises? Begini Cara Tips Mudah Untuk Mengatasinya
Hal terbaik yang harus dilakukan adalah berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.
Wanita sebaiknya memilih waktu pemeriksaan berdasarkan siklus menstruasinya.
Waktu yang ideal untuk melakukannya adalah satu minggu setelah menstruasi.
Pemeriksaan payudara sendiri meliputi inspeksi visual dan pemeriksaan payudara dengan tangan.
Baca Juga: Obesitas Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung : Coba Cara Sederhana Ini Untuk Menurunkan Berat Badan
Dengan melakukan pemeriksaan payudara mandiri secara rutin, seorang wanita dapat mendeteksi kanker payudara sejak dini. ***
Artikel Terkait
Tidur Siang yang Bijak: Manfaat dan Tips Penting untuk Istirahat Tengah Hari
Sedang Mengalami Hipertensi? Ini Buah-buahan yang Cocok Untuk Mengobatinya
Pribadi ESTP Sebagai Orangtua, Pasangan, dan Teman
Apa Ciri-ciri Orang yang Mengalami Menopause? Ini Kata dr Haekal Anshari
Mengenal Lebih Dekat Tentang Kanker : Ternyata Tidak Semua Benjolan di Payudara Berbahaya, Ini Alasannya