• Senin, 22 Desember 2025

Suplemen Penurun Kolestrol dari Jepang Ditarik Kembali Karena Menyebabkan Kematian: Yuk, Beralih Ke Cara Alami Tapi Ampuh Untuk Mengatasi Kolestrol!

Photo Author
- Kamis, 11 April 2024 | 10:00 WIB
Korban Suplemen Jepang Terus Bertambah, 5 Orang Meninggal dan 114 Orang Masuk Rumah Sakit (Jcomp)
Korban Suplemen Jepang Terus Bertambah, 5 Orang Meninggal dan 114 Orang Masuk Rumah Sakit (Jcomp)

SURATDOKTER.com - Banyak beredar di media sosial bahwa suplemen untuk penurun kolestrol yang dibuat oleh salah satu perusahan farmasi besar di Jepang yaitu Kobayashi meminta agar penggunanya segera berhenti menggunakan suplemen mereka tersebut dan bahkan tidak menggunakannya lagi di masa mendatang.

Ada setidaknya 114 orang yang sudah dilarikan ke rumah sakit karena kerusakan ginjal dan 5 orang meninggal setelah mereka mengkonsumsi suplemen kolestrol yang mengandung benicoji (beras ragi merah) dari Kobayashi.

Suplemen dengan benicoji juga sudah diproduksi sejak September 2023 yang berarti berpotensi jutaan suplemen ini sudah terkena dampaknya.

Jadi jika anda memiliki suplemen ini alangkah lebih baiknya untuk memeriksa tanggal pembuatannya terlebih dahulu.

Suplemen beras merah lainnya juga pernah dilaporkan menyebabkan rhabdomyolysis atau kerusakan otot yang ekstrim yang dapat menyebabkan kerusakan ginjal dan harus dirawat di rumah sakit.

Baca Juga: Manfaat Bawang Putih Bagi Kesehatan, Ternyata Bisa Mengontrol Kolestrol

Namun memang belum ada kepastian bahwa rhabdomyolysis adalah penyebab seseorang masuk rumah sakit untuk rawat inap ataupun penyebab kematian seseorang.

Namun dikonfirmasi bahwa benicoji yang digunakan dalam suplemen kobayashi dialihdayakan dari perusahaan lain. 

Hanya cukup disayangkan suplemen yang seharusnya menjadi obat untuk penurun kolestrol kemungkinan berbalik arah membawa efek buruk atau penyakit lainnya.

Apa Itu Kolestrol? 

Kolestrol adalah zat lilin yang ditemukan dalam darah seseorang. Tubuh manusia memang memerlukan sejumlah kolesterol untuk membangun sel-sel yang sehat, namun kadar kolesterol yang terlalu tinggi malah bisa menimbulkan resiko penyakit seperti penyakit jantung.

Kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan tumbunan lemak dalam darah sehingga menyulitkan aliaran darah melalui arteri. Endapan tersebut bisa pecah tiba-tiba dan menyebabkan serangan jantung atau stroke.

Kolestrol yang tinggi dapat diturunkan biasanya melalui pola makan yang sehat, olahraga yang teratur bahkan pengobatan lainnya.

Kolestrol yang tinggi juga tidak memiliki gejala tertentu, maka perlu rutin mengecek test darah untuk mengetahui apa seseorang mengidap kolesterol yang tinggi.

Kolestrol biasanya dibawa melalui darah seseorang, dan melekat pada protein. Kombinasi protein dan kolesterol ini disebut lipoprotein.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Fajar Feb

Sumber: TikTok, Mayo Clinic, Health patners

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Benarkah Menahan Bersin Bisa Merobek Saluran Pernapasan?

Jumat, 26 September 2025 | 15:44 WIB

Lebih Efektif Mana, Teh Pelangsing Hangat atau Dingin?

Kamis, 18 September 2025 | 22:25 WIB

Terpopuler

X