• Senin, 22 Desember 2025

Tak Banyak yang Tahu, Otot Kaki Bisa Menyelamatkan Setengah Hidup Manusia

Photo Author
- Sabtu, 28 Juni 2025 | 16:52 WIB
Otot kaki (Freepik/brgfx)
Otot kaki (Freepik/brgfx)

SuratDokter.com- Mungkin terdengar sepele, tetapi para ahli kesehatan kini menyoroti betapa pentingnya kekuatan otot kaki dalam menentukan kualitas hidup seseorang.

Bahkan, dalam berbagai penelitian, disebutkan bahwa otot kaki yang kuat bisa “menyelamatkan setengah hidup manusia”, terutama saat memasuki usia lanjut.

Fondasi Keseimbangan dan Mobilitas

Otot kaki bukan hanya berperan untuk berjalan atau berlari. Mereka adalah fondasi utama bagi keseimbangan tubuh, kemampuan untuk berdiri tegak, dan menjaga postur.

Ketika otot kaki melemah, risiko jatuh meningkat drastis—dan bagi lansia, jatuh bisa berarti awal dari penurunan kualitas hidup yang signifikan.

Baca Juga: Inilah Penyebab Ibu Hamil Mudah Alami Kram pada Otot Kaki

Penentu Harapan Hidup

Sebuah studi dari British Journal of Sports Medicine menunjukkan bahwa kemampuan berdiri dengan satu kaki selama lebih dari 10 detik berkaitan erat dengan angka harapan hidup yang lebih tinggi.

Ini bukan semata soal keseimbangan, tetapi juga indikator kekuatan otot kaki dan koordinasi tubuh secara keseluruhan.

Otot kaki yang kuat juga menunjang sirkulasi darah, menjaga kadar gula darah lebih stabil, hingga membantu pembakaran kalori dan mencegah obesitas—faktor penting dalam mencegah penyakit kronis seperti diabetes dan hipertensi.

Setengah Hidup yang Diselamatkan

Istilah “menyelamatkan setengah hidup manusia” muncul karena sekitar 50% fungsi tubuh manusia bergantung pada mobilitas. Tanpa kemampuan berjalan atau berdiri dengan stabil, kualitas hidup seseorang menurun drastis: aktivitas sosial terbatas, risiko depresi meningkat, dan kebutuhan bantuan harian pun melonjak.

Baca Juga: Waspada! Aktivitas Sehari-hari Bisa Picu Otot Pegal dan Sendi Kaku, Ini Pentingnya Recovery Tubuh

Latihan yang Bisa Dilakukan

Tak perlu alat mahal. Latihan sederhana seperti squat, naik turun tangga, leg raises, hingga berjalan kaki 30 menit setiap hari sudah cukup untuk memperkuat otot kaki secara bertahap.

“Mulailah dari yang ringan tapi konsisten. Otot kaki ibarat pondasi rumah. Kalau fondasinya lemah, rumah mudah roboh,” tegas dr. Andina.

Jangan Tunggu Tua

Ironisnya, banyak orang baru memperhatikan otot kaki setelah mulai sulit bergerak. Padahal, pencegahan harus dimulai sejak muda. Gaya hidup sedentari (banyak duduk, minim gerak) adalah musuh utama kekuatan otot kaki.

Jangan anggap remeh otot kaki. Ia bukan hanya penopang tubuh, tapi juga penjaga martabat, kemandirian, dan kualitas hidup manusia. Mulailah bergerak hari ini, karena setengah hidupmu bisa diselamatkan hanya dengan satu langkah kecil.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Afida Rafi

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB

Terpopuler

X