Berapa Biaya yang Harus Dikeluarkan untuk Pap Smear Pakai BPJS Kesehatan?

SURATDOKTER.com - Mungkin Anda sebagai perempuan bertanya-tanya berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk pap smear pakai BPJS Kesehatan.

Pasalnya, pap smear pakai BPJS Kesehatan menjadi cara terbaik untuk mendiagnosa kanker serviks tanpa khawatir biaya tesnya.

Lantas, berapakah dana yang dipakai ketika pap smear pakai BPJS Kesehatan?

Apa itu Pap smear?

Menurut situs Mayo Clinic, pap smear adalah prosedur untuk mendiagnosis kanker serviks pada perempuan.

Tujuan dari tes ini adalah untuk mengetahui apakah ada human papillomavirus (HPV) atau sel karsinoma penyebab kanker serviks.

Pap smear dilakukan dengan mengambil sel dari serviks.  Serviks sendiri adalah bagian bawah rahim yang sempit dan berada di bagian atas vagina.

Hasil papsmear tersebut, akan membuat kita mengetahui sel-sel mana yang berpotensi berkembang menjadi sel kanker.

Pap smear sendiri sangat penting untuk dilakukan oleh perempuan.

Sebab, Anda memiliki peluang lebih besar untuk sembuh jika pap smear dilakukan untuk mengidentifikasi kanker serviks sejak dini.

Tes ini tidak hanya menemukan sel kanker yang aktif menyebar, namun juga mengidentifikasi perubahan pada sel serviks Anda yang mungkin menandakan kanker di masa depan.

Baca Juga: Apa Saja Jenis Penyakit Kronis yang Bisa Ditanggung oleh BPJS kesehatan?

Biaya untuk Pap smear Pakai BPJS Kesehatan

Biaya pap smear sebenarnya berbeda-beda tergantung rumah sakit atau kliniknya.

Para ibu harus membayar antara Rp200.000 hingga Rp1.000.000 jika memilih untuk menjalani tes pap smear di fasilitas tersebut.

Namun, Anda tidak perlu khawatir dengan biayanya. Sebab, BPJS memang bisa digunakan untuk menanggung biaya pap smear.