• Senin, 22 Desember 2025

Mengenal Metode Persalinan Eracs, Apa Bedanya dengan Operasi Cesar?

Photo Author
- Jumat, 17 November 2023 | 22:00 WIB
Ilustrasi Foto Operasi Eracs (Jonathan Borba/pexels.com)
Ilustrasi Foto Operasi Eracs (Jonathan Borba/pexels.com)

Oleh karena itu, karena adanya berbagai risiko komplikasi persalinan ini lebih diutamakan untuk mempercepat pemulihan pasien dan meminimalisir rasa nyeri.

Berikut ini perbedaan lain dari eracs dan operasi caesar, antara lain:

  • Waktu puasa

Ibu hamil dengan metode operasi cesar umumnya berpuasa selama 8 jam.

Sementara pada metode eracs, ibu hamil menjalankan waktu puasa lebih singkat yakni hanya 6 jam saja.

Bahkan 2 jam sebelum proses persalinan, pasien akan diberikan minuman manis untuk memudahkan pasien belajar bergerak setelah operasi atau disebut dengan mobilisasi.

Sebelum dan sesudah operasi pasien juga akan disarankan untuk mengunyah permen karet untuk mengurangi rasa mual.

Baca Juga: Pingsan: Mengetahui Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatan

  • Nyeri Setelah Operasi

Metode eracs terbukti lebih minim rasa sakit dibandingkan dengan operasi caesar.

Hal ini karena dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu: pemberian infus atau obat minum berupa antiinflamasi nonsteroid dan obat pereda nyeri non opioid sesuai jadwal, memberikan obat nyeri long-acting dengan dosis kecil pada tulang belakang saat operasi, dan penggunaan jarum suntik dengan ukuran yang kecil. . 

Pemberian obat-obatan di atas dapat mengurangi rasa nyeri lebih cepat dan risiko komplikasi yang kecil pasca operasi, termasuk mual, kelelahan, sembelit dan nyeri.

  • Waktu Pemulihan

Waktu metode pemulihan lebih cepat daripada operasi sesar karena beberapa faktor, seperti: terhentinya cairan infus dan mengeluarkan kateter urin lebih awal serta pasien makan dan minum lebih cepat pasca operasi.

Hal ini dapat membantu pasien pulih dan bergerak lebih cepat sehingga Ibu juga bisa segera menyusui dan melakukan kontak skin to skin dengan bayi.

  • Bekas Luka Operasi 

Metode eracs menggunakan pisau bedah dengan ukuran yang kecil dan tingkat ketajaman khusus.

Sehingga sekali sayatan dapat menembus fasia atau selaput otot.

Dengan teknik ini, dapat mengurangi dampak kerusakan jaringan lalu luka dapat pulih dengan cepat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tia Mardwi

Sumber: Siloamhospital.com, Lifestyle Kompas

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB

Terpopuler

X