Jangan Asal Gunakan Kipas Angin untuk Bayi, Ini Dampaknya

SURATDOKTER - Ketika sedang kepanasan, setiap orang pasti membutuhkan kipas angin atau AC untuk mendinginkan tubuh dari rasa gerah. 

Begitu juga dengan bayi, ketika bayi merasa kepanasan bayi pasti akan menangis, dan rata-rata setiap bayi menangis, para orang tua mengarahkan kipas angin ke arah bayi.

Alih-alih supaya bayi tidak merasa kepanasan, mengarahkan kipas angin pada bayi justru akan berdampak pada kesehatan bayi lho. Berikut penjelasannya.

Bahaya Kipas Angin untuk Bayi

Para orang tua banyak yang tidak menyadari bahaya apa yang akan timbul apabila menyalakan kipas angin sebagai cara efektif untuk mendinginkan bayi ketika merasa kepanasan. Lantas, apa saja bahayanya?

Baca Juga: 4 Faktor Umum Penyebab Keringat Dingin Pada Bayi dan Cara Mengatasinya

1. Dehidrasi

Dehidrasi merupakan suatu kondisi yang dimana tubuh mengalami kekurangan cairan. Ketika seorang bayi diberikan kipas angin, dampaknya akan mengakibatkan dehidrasi.

Dehidrasi ini disebabkan karena terjadinya penguapan cairan pada tubuh bayi dikarenakan angin dari kipas angin yang menerpa tubuhnya.

Tidak seperti orang dewasa, tubuh bayi akan cepat mengalami penurunan cairan dikarenakan tubuh bayi memiliki berat badan yang rendah.

Oleh karena itu, penting sekali bagi para orang tua untuk selalu memastikan bayi agar selalu terhidrasi, apalagi pada musim panas ini.

2. Kulit Kering

Kipas angin sangat mempengaruhi kelembaban pada kulit seseorang, terutama pada kulit bayi yang tergolong masih sangat sensitif dan elastis.