• Senin, 22 Desember 2025

Dampak Silent Divorce Pada Keluarga Terutama Anak-Anak

Photo Author
- Rabu, 30 April 2025 | 05:58 WIB
Dampak silent divorce
Dampak silent divorce

SURATDOKTER.com - Tidak semua keretakan rumah tangga tampak jelas di permukaan. Ada kalanya pasangan tetap hidup bersama tanpa konflik yang mencolok, namun hubungan mereka telah lama kehilangan kedekatan emosional.

Fenomena ini dikenal sebagai silent divorce atau perceraian dalam diam. Meskipun secara hukum status pernikahan tetap utuh, kenyataannya, ikatan batin telah renggang, komunikasi nyaris tidak ada, dan rasa peduli perlahan menghilang.

Kondisi seperti ini sering kali luput dari perhatian, namun dampaknya dapat meresap dalam, terutama terhadap anak-anak yang tumbuh dalam suasana keluarga yang hampa secara emosional.

Baca Juga: Silent Divoce atau Perceraian Diam-Diam: Alasan Utama dan Tanda Jika Anda Mengalaminya

Ketika Rumah Menjadi Dingin Secara Emosional

Lingkungan keluarga yang kehilangan kehangatan batin sering kali terasa tegang meski tanpa pertengkaran.

Anak-anak yang tinggal di dalamnya mungkin tidak melihat konflik secara langsung, namun mereka mampu merasakan suasana emosional yang kosong dan tidak nyaman.

Ketidakhadiran kasih sayang serta respons emosional dari orang tua bisa menimbulkan perasaan tidak aman, cemas, bahkan bingung.

Anak yang terbiasa dengan kondisi seperti ini berisiko mengalami gangguan perilaku dan kesulitan menjalin relasi yang sehat ketika dewasa.

Efek Jangka Panjang yang Tak Terlihat

Penelitian dari Universitas Carnegie Mellon menunjukkan bahwa pengalaman emosional di masa kecil, termasuk keterpisahan emosional orang tua, dapat berdampak pada kesehatan fisik saat anak-anak itu tumbuh dewasa.

Studi tersebut mengamati sekelompok orang dewasa yang orang tuanya pernah berpisah namun tidak menjaga komunikasi. Hasilnya, kelompok ini cenderung lebih rentan terhadap infeksi, seperti flu, saat mereka terpapar virus. Hal ini diduga berkaitan dengan stres emosional yang tertanam sejak dini, yang kemudian memengaruhi daya tahan tubuh.

Kekacauan dalam Pola Asuh dan Disiplin

Perceraian emosional antara suami dan istri kerap berujung pada ketidakseimbangan dalam mengasuh anak. Ketika hubungan antar pasangan renggang, kerja sama dalam mendidik anak menjadi tidak efektif.

Baca Juga: Parental Alienation: Ketika Anak Dipaksa Memihak Salah Satu Orangtua dalam Perceraian

Disiplin sering kali tidak konsisten, kegiatan keluarga makin jarang dilakukan, dan ketegangan meningkat. Semua ini memperburuk dinamika keluarga, menciptakan lingkungan yang tidak sehat secara emosional bagi anak-anak.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tia mardwi

Sumber: CNN, Medium

Tags

Artikel Terkait

Terkini

7 Nilai Utama yang Perlu Diajarkan Pada Anak Lelaki

Minggu, 30 November 2025 | 23:31 WIB

7 Nilai Utama yang Perlu Diajarkan pada Anak Perempuan

Minggu, 30 November 2025 | 23:30 WIB

Tips Menghadapi Anak Balita yang Sedang Tantrum

Minggu, 30 November 2025 | 22:51 WIB

Terpopuler

X