• Senin, 22 Desember 2025

Memahami Emotional Intelligence Kemampuan Penting untuk Memahami Emosi Diri Sendiri Maupun Orang Lain

Photo Author
- Rabu, 28 Februari 2024 | 20:22 WIB
Ilustrasi berbagai emosi (unsplash.com/@tengyart)
Ilustrasi berbagai emosi (unsplash.com/@tengyart)

SURATDOKTER.com - Salah satu ciri emotional intelligence yang rendah adalah berkurangnya kapasitas untuk mengidentifikasi dan menerapkan isyarat emosional untuk mengarahkan perilaku yang tepat.

Seseorang dengan emotional intelligence rendah mungkin menunjukkan perubahan suasana hati, ledakan emosi, atau reaksi impulsif terhadap peristiwa yang sensitif secara emosional.

Lantas apa penyebab rendahnya emotional intelligence pada seseorang dan bagaimana cara meningkatkannya? Simak penjelasan di bawah ini!

Apa itu Emotional Intelligence

Menurut Mental Health America, emotional intelligence (EI), atau kecerdasan emosional, adalah kemampuan untuk mengendalikan emosi diri sendiri dan juga memahami emosi orang-orang di sekitar Anda.

Ada lima komponen utama dalam kecerdasan emosional, yakni kesadaran diri, pengaturan diri, motivasi, empati, dan keterampilan sosial.

Individu dengan kecerdasan emosional tinggi mampu mengenali emosinya, memahami apa yang tersirat dalam emosi tersebut, serta memahami bagaimana perasaan tersebut memengaruhi perilakunya dan orang lain.

Meski demikian, lebih sulit untuk mengelola emosi orang lain. Sebab, Anda tidak mempunyai pengaruh untuk mengendalikan perasaan atau tindakan mereka.

Namun jika Anda dapat mengidentifikasi emosi di balik perilaku mereka, Anda akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang latar belakangnya dan cara terbaik untuk berinteraksi dengan mereka.

Baca Juga: Mengapa Ibu Hamil Lebih Rentan Emosi? Bagaimana Cara Menghadapinya?

Penyebab Tingkat Emotional Intelligence Rendah

Di bawah ini adalah beberapa penyabab seseorang memiliki tingkat kecerdasan emosional yang rendah, antara lain:

1. Kurangnya Pengetahuan Tentang Emosi

Mayoritas individu tidak pernah belajar apa pun tentang emosi.

Sebab, biasanya kecerdasan akademik atau peningkatan Intelligence Quotient (IQ) siswa merupakan prioritas utama dalam sistem pendidikan kita.

Hasilnya, banyak orang merasa kesulitan untuk mengomunikasikan dan memahami perasaan mereka.

Mereka tidak dapat mengidentifikasinya, mengidentifikasi penyebabnya, atau bahkan mengendalikannya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dewi Wijayanti

Sumber: Healthline, Verywell Mind, Mental Health America, PsychMechanics, simplypsychology.org

Tags

Artikel Terkait

Terkini

7 Nilai Utama yang Perlu Diajarkan Pada Anak Lelaki

Minggu, 30 November 2025 | 23:31 WIB

7 Nilai Utama yang Perlu Diajarkan pada Anak Perempuan

Minggu, 30 November 2025 | 23:30 WIB

Tips Menghadapi Anak Balita yang Sedang Tantrum

Minggu, 30 November 2025 | 22:51 WIB

Terpopuler

X