• Senin, 22 Desember 2025

Apakah Benar Persepsi Mengenai Psikopat yang Selalu Membunuh? Cek Faktanya!

Photo Author
- Minggu, 18 Februari 2024 | 19:20 WIB
Ilustrasi psikopat (Freepik/freepik)
Ilustrasi psikopat (Freepik/freepik)

Psikopat berjumlah sekitar 1% dari total populasi dan dapat menjadi anggota masyarakat yang produktif.

Kurangnya emosi seperti ketakutan dan kecemasan membuat mereka tetap tenang dalam situasi menakutkan.

Mereka bukannya kekurangan empati, tapi mereka bisa terombang-ambing antara empati yang baik, berdarah dingin, dan kurang empati.

Transisi ini terjadi di kepala mereka. Transisi ini dapat terjadi melalui keputusan mereka atau berbagai faktor eksternal.

Empati adalah emosi alami bagi kebanyakan orang.

Namun, psikopat bisa mengubah perasaan empati yang mendalam menjadi keinginan yang bisa terpuaskan kapan saja dan tidak muncul secara alami.

Psikopat yang digambarkan dalam berbagai film dan televisi biasanya adalah pembunuh atau penjahat yang berpotensi melakukan kekerasan.

Berdasarkan penjelasan tersebut, sebagian besar dari kita menganggap bahwa psikopat adalah suatu gangguan jiwa.

Namun menurut American Psychiatric Association, psikopat bukanlah gangguan mental, melainkan gangguan kepribadian.

Artinya, psikopat mirip dengan orang yang antisosial atau narsistik, dan yang penting bagi mereka adalah kepribadian, bukan spiritualitas.

Sebaliknya, psikopat memiliki kendali yang baik atas kondisi mentalnya.

Padahal, mereka juga harus menjadi orang yang benar-benar memahami batas antara kebaikan dan kejahatan.

Ada daftar yang disebut PCL-R (Psychopath Checklist-Revised), yang merupakan alat penilaian psikologis yang paling umum digunakan untuk menilai apakah seseorang memiliki ciri-ciri psikopat.

Daftar ini mencakup ciri-ciri mulai dari pembohong patologis hingga kesulitan mengambil tanggung jawab, gaya hidup yang tidak realistis dan parasit, dan banyak lagi. 

Namun harus diakui bahwa berbagai pembunuh dan penjahat lainnya mungkin memang menunjukkan ciri-ciri PCL-R, namun bukan berarti mereka psikopat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sofianti Herina

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

7 Nilai Utama yang Perlu Diajarkan Pada Anak Lelaki

Minggu, 30 November 2025 | 23:31 WIB

7 Nilai Utama yang Perlu Diajarkan pada Anak Perempuan

Minggu, 30 November 2025 | 23:30 WIB

Tips Menghadapi Anak Balita yang Sedang Tantrum

Minggu, 30 November 2025 | 22:51 WIB

Terpopuler

X