SURATDOKTER.com - Ketika tahu pasangan selingkuh, perasaan dilema pasti akan muncul. Mungkin Anda akan berpikir, apakah sebaiknya memberi kesempatan kedua atau tidak? Apakah lebih baik jika kalian putus?
Yuk, Berpikir Realistis!
Ada bermacam alasan bagi seseorang untuk memutuskan sebuah hubungan. Putus karena selingkuh adalah salah satunya. Di saat mengalami hal ini, hal pertama yang menguasai seseorang adalah emosi. Emosi yang meluap-luap ini bisa membuat seseorang tidak berpikir jernih.
Hal terburuk yang bisa terjadi saat emosi meluap-luap ini adalah menyalahkan diri sendiri. Padalah, seperti kata banyak orang, pasangan selingkuh bukanlah salah Anda. Sayangnya, korban selingkuh terlalu memikirkan perselingkuhan yang dilakukan pasangannya, sehingga timbul perasaan insecure.
Baca Juga: Selingkuh Saat LDR Ternyata Bisa Dihindari
Selalu ingat jika perasaan insecure itu muncul: Anda sangat berarti, Anda berhak mendapatkan yang terbaik. Selingkuh adalah pilihan yang pasangan Anda pilih sendiri.
Jika Anda sudah berhasil mencapai tahapan di atas, selanjutnya, tanyakan ini pada diri Anda untuk mengambil keputusan terkait dengan hubungan Anda dengan pasangan:
- Apakah ini pertama kalinya pasangan Anda selingkuh?
- Apakah pasangan sadar dengan luka yang disebabkan?
- Apakah pasangan sadar jika selingkuh adalah hal yang salah?
- Sudahkah pasangan meminta maaf karena selingkuh?
- Yakinkah Anda jika pasangan menyesal atas perbuatannya?
- Apakah hubungan pasangan dengan selingkuhannya kini sudah benar-benar berakhir?
- Apakah Anda bisa mempercayai pasangan Anda lagi?
- Apakah Anda akan merasa selalu dihantui dengan perselingkuhan yang dilakukan pasangan Anda?
- Apakah Anda bisa memaafkan pasangan Anda?
- Apakah hubungan kalian pantas diselamatkan?
Sebelum mempertanyakan pertanyaan di atas, pastikan Anda sudah tenang. Pikirkan jawaban pertanyaan di atas dengan kepala dingin. Jika perlu, Anda bisa mendiskusikannya dengan orang yang bisa Anda percaya.
Lebih Baik Putus Jika…
Mempertahankan hubungan yang sudah rusak membutuhkan tenaga ekstra. Namun jika Anda merasakan hal berikut, tidak perlu ragu lagi untuk putus:
1. Pasangan sengaja cari masalah
Selalu ada saja alasan untuk putus. Namun karena berbagai pertimbangan, beberapa orang kesusahan untuk mengatakannya. Sebagian orang pun melakukan hal bodoh dengan sengaja mencari masalah, dengan selingkuh, misalnya.
Jika Anda mengetahui hal ini, putuskan saja pasangan Anda. Pasangan yang sengaja mencari masalah berarti dia hanyalah seorang pengecut yang tidak berani mengutarakan perasaan dan pikirannya.
Baca Juga: Bukan Hanya Pria, Wanita Ternyata Lebih Memungkinkan Selingkuh
2. Pasangan terus berbohong
Pasangan Anda terus menyangkal perselingkuhannya dan terus mengatakan kebohongan? Tinggalkan dia! Hal paling buruk jika Anda melanjutkan hubungan dengan pembohong sekaligus peselingkuh adalah Anda hidup dalam penderitaan berkepanjangan.
Perasaan tidak percaya diri Anda akan tubuh, kemudian nanti pasangan Anda akan memanfaatkannya untuk terus berbohong pada Anda.
3. Merasa lega
Anda merasa lega karena akhirnya menemukan alasan untuk putus? Itu artinya momen pasangan selingkuh adalah waktu yang tepat. Selama ini Anda mungkin merasakan tanda-tanda tertentu yang membuat Anda curiga pada pasangan, tapi Anda terus menghindarinya.
Artikel Terkait
Apakah Tukang Selingkuh bisa Berubah? Ini Kata Psikolog
Suka Selingkuh, Waspada Gangguan Borderline Personality Disorder
Selingkuh Saat LDR Ternyata Bisa Dihindari
Selingkuh: Ketika Rasa Bersalah Muncul dan Bagaimana Mengatasinya
Bukan Hanya Pria, Wanita Ternyata Lebih Memungkinkan Selingkuh