SURATDOKTER.com - Penyakit jantung sering dianggap sebagai masalah kesehatan yang umumnya terjadi pada usia lanjut.
Namun, kenyataannya, ancaman penyakit jantung tidak hanya mengintai orang yang telah memasuki usia tua, tetapi juga dapat menyerang individu muda.
Apa sebenarnya penyebab utama munculnya penyakit jantung pada individu berusia muda?
Artikel ini akan membahas alasan-alasan di balik peningkatan kasus penyakit jantung pada kelompok usia muda dan bagaimana langkah-langkah pencegahan dapat diambil untuk mengurangi resikonya.
Penyakit Jantung pada Usia Muda
Data dari Riset Kesehatan Dasar Kementerian Kesehatan RI (Riskesdas) tahun 2013 mengungkapkan bahwa penyakit jantung koroner mencakup sekitar 12,1 persen dari populasi.
Baca Juga: Apa itu Aneurisma? Mengenali Risiko, Gejala dan Penanganannya
Hal yang mengejutkan adalah bahwa sekitar 39 persen dari jumlah tersebut terjadi pada kelompok usia muda, yaitu mereka yang berusia kurang dari 44 tahun.
Bahkan lebih mencengangkan, sebanyak 22 persen dari penderita jantung pada usia muda tersebut berusia 15-35 tahun.
Ini mengindikasikan bahwa penyakit jantung tidak lagi menjadi masalah eksklusif bagi generasi tua, tetapi juga telah merambah generasi muda.
Faktor Risiko yang Dapat Dikendalikan
Meskipun ada faktor risiko yang tidak dapat diubah seperti faktor genetik, banyak faktor risiko penyakit jantung yang dapat dikendalikan sejak awal kehidupan.
Langkah-langkah ini bertujuan untuk mengurangi risiko berkembangnya penyakit jantung di masa mendatang.
Jika Anda memiliki riwayat penyakit jantung dalam keluarga, segera konsultasikan dengan dokter untuk melakukan skrining awal penyakit jantung.
Pencegahan melalui pengendalian faktor risiko sejak dini dapat membantu mengurangi risiko terkena penyakit jantung pada usia muda.
Penyebab Penyakit Jantung di Usia Muda
Berikut adalah beberapa penyebab utama seseorang memilik penyakit jantung pada usia muda.