• Senin, 22 Desember 2025

Bahaya Ketika Jantung Bermasalah: Kenali Gejalanya Sebelum Terlambat

Photo Author
- Minggu, 29 Juni 2025 | 11:04 WIB
Penyakit Jantung (Freepik.com/Freepik)
Penyakit Jantung (Freepik.com/Freepik)

SuratDokter.com-Jantung adalah organ vital yang bekerja tanpa henti sepanjang hidup. Namun, banyak orang masih meremehkan tanda-tanda awal ketika jantung mulai mengalami masalah.

Padahal, penyakit jantung sering kali datang diam-diam dan baru terasa saat kondisinya sudah cukup parah. Mengenali bahaya dan gejala awal gangguan jantung bisa menyelamatkan nyawa.

Berikut ini adalah fakta penting seputar bahaya ketika jantung mulai bermasalah:

1. Serangan Jantung Datang Tanpa Peringatan

Serangan jantung terjadi saat aliran darah ke otot jantung tersumbat, biasanya oleh gumpalan kolesterol. Jika tidak ditangani dalam waktu 1–2 jam, bagian jantung yang terdampak bisa rusak permanen, bahkan menyebabkan kematian.

Baca Juga: Rentang Usia Rentan Terkena Penyakit Jantung dan Gaya Hidup yang Mempengaruhinya

Gejala yang harus diwaspadai: nyeri dada seperti ditekan, menjalar ke lengan kiri atau rahang, mual, sesak napas, dan keringat dingin.

2. Gagal Jantung Bisa Menyebabkan Kelelahan Kronis

Gagal jantung bukan berarti jantung berhenti bekerja, tetapi jantung tidak mampu memompa darah secara efektif. Ini bisa menyebabkan penumpukan cairan di paru-paru dan anggota tubuh lain.

Gejala umum: cepat lelah, bengkak di kaki, sesak napas saat tidur atau berbaring.

3. Irama Jantung Tidak Normal (Aritmia) Bisa Mematikan

Detak jantung yang terlalu cepat, terlalu lambat, atau tidak teratur bisa menyebabkan pusing, pingsan, bahkan henti jantung mendadak.

Contoh gejala: jantung berdebar tanpa sebab, terasa “melompat”, atau detak tidak beraturan.

Baca Juga: 7 Gangguan Jantung yang Wajib Diwaspadai: Jangan Abaikan Gejalanya!

4. Tekanan Darah Tinggi Membebani Jantung

Hipertensi yang dibiarkan tanpa pengobatan bisa membuat jantung bekerja lebih keras, menyebabkan pembesaran jantung, dan berujung pada gagal jantung atau stroke.

Gejala sering tak terasa, tapi jika disertai sakit kepala hebat, mimisan, atau pandangan kabur, segera periksa tekanan darah Anda.

5. Kolesterol Tinggi Merusak Pembuluh Darah

Tumpukan kolesterol di dinding arteri (aterosklerosis) bisa mempersempit pembuluh darah dan memicu serangan jantung atau stroke.Tips: rutin cek profil lipid, batasi makanan berlemak jenuh, dan tingkatkan asupan serat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Afida Rafi

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bagaimana Sakit Maag Biasa Bisa Berkembang Menjadi GERD?

Minggu, 30 November 2025 | 21:40 WIB

Terpopuler

X