Jika Anda memiliki lubang-lubang kecil pada telapak kaki Anda dan lubang tersebut berbau maka mungkin Anda menderita pitted keratolysis.

Kondisi ini, meskipun tidak berbahaya, bisa menimbulkan rasa gatal dan bau kaki yang tidak sedap. 

Apa Itu Pitted Keratolysis?

Pitted keratolysis, juga dikenal sebagai keratolysis plantare sulcatum atau ringed keratolysis, adalah infeksi bakteri dangkal pada kulit.

Baca Juga: Stop Kebiasaan Kopek! Akibatnya Bisa Berdampak Kulit Bibir Kering, Menghitam, Bahkan Bernanah

Bakteri yang paling sering menyebabkan kondisi ini adalah Kytococcus sedentarius. Infeksi ini menyerang lapisan atas kulit, biasanya pada telapak kaki bagian bawah yang menahan beban tubuh.

Bakteri lainnya yang bisa menyebabkan penyakit ini adalah aktimomyces, corynebacteria, dermatopilus congolensis, dan streptomyces.

Jarang terjadi, namun pitted keratolysis juga bisa menyerang telapak tangan.

Gejala Pitted Keratolysis

Gejala utama pitted keratolysis adalah munculnya lubang-lubang kecil seperti kawah pada telapak kaki.

Lubang ini biasanya berukuran 2-5 milimeter, berwarna putih, dan dikelilingi oleh kulit yang sedikit terangkat.

Gejala lain yang mungkin menyertai pitted keratolysis meliputi:

  • Gatal pada telapak kaki
  • Bau kaki yang tidak sedap
  • Kering dan pecah-pecah pada kulit telapak kaki

Penyebab Pitted Keratolysis

Seperti disebutkan sebelumnya, pitted keratolysis disebabkan oleh infeksi bakteri Kytococcus sedentarius.

Bakteri ini tumbuh subur di lingkungan yang lembab dan hangat, seperti pada sepatu yang tidak memiliki aliran udara yang baik atau kaki yang sering berkeringat.