• Senin, 22 Desember 2025

Mengenal Walking Dead Syndrome Atau Delusi Cotard: Menjadi Zombie Di Dunia Nyata, Setengah Hidup dan Suka Tinggal Di Kuburan

Photo Author
- Senin, 6 Mei 2024 | 09:00 WIB
Ilustrasi Sindrom Cotard atau Zombie  (Canva)
Ilustrasi Sindrom Cotard atau Zombie (Canva)

SURATDOKTER.com - Pernahkah Anda mendengar adanya zombi di dunia nyata? Rasanya mereka seperti setengah hidup dan suka tinggal di kuburan untuk berbaur.

Pada akun tiktok pengguna @docstammer disebutkan sebuah kasus dimana terjadi pada 2014, seorang pria berusia 65 tahun bahwa organ tubuhnya sudah tidak berfungsi, begitu juga dengan otaknya.

Pria itu percaya bahwa dirinya sudah meninggal dan sepenuhnya berhenti makan.

Beruntungnya pria ini segera menemui petugas medis, sehingga segera dilakukan terapi dan meminum sejumlah obat sehingga setelah 7minggu, dia merasa lebih baik.

Baca Juga: Mengenal Sindrom Cotard atau Zombie: Salah Satu Penyakit Mental yang Langka

Pada kasus lainnya, di 2008 dilaporkan ada seorang wanita berusia 53 tahun yang akhirnya dirawat dirumah sakit setelah keluarganya menelepon 911.

Wanita ini berkata bahwa dirinya sudah mati dan berbau seperti ikan busuk juga meminta diantarkan ke kamar mayat karena ingin bersama dengan orang mati lainnya.

Apa Itu Walking Dead Syndrome? 

Apa yang dialami oleh pria tersebut dinamakan walking dead syndrome atau nama lainnya adalah delusi cotard.

Beberapa orang juga menyebutkan dengan walking corps syndrome (sindrom mayat berjalan, delusi cotard atau sindrom zombie).

Orang yang mengalami sindrom ini akan merasa bahwa dirinya kehilangan sebagian anggota tubuhnya atau sedang sekarat, mati atau mereka tidak lagi ada.

Hingga saat ini sindrom mayat berjalan ini dilaporkan hanya terjadi sekitar 200 kasus di seluruh dunia. 

Gejala dan Penyebab Sindrom Walking Dead 

Orang dengan gejala ini biasanya adalah orang yang jarang bersosialisasi, bahkan mungkin pasien akan berhenti bicara sama sekali.

Beberapa pasien juga mendengar suara-suara uang mengatakan bahwa mereka sekarat atau sudah mati.

Beberapa pasien lain akan menolak makan karena alasan tidak ada gunanya makan karena mereka sudah mati.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sofianti Herina

Sumber: TikTok, webmd

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bagaimana Sakit Maag Biasa Bisa Berkembang Menjadi GERD?

Minggu, 30 November 2025 | 21:40 WIB

Terpopuler

X