• Senin, 22 Desember 2025

Demam Naik Turun Apakah Berbahaya? Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya

Photo Author
- Jumat, 1 Maret 2024 | 10:40 WIB
Ilustrasi, demam (Freepik/jcomp)
Ilustrasi, demam (Freepik/jcomp)

Pada dasarnya demam tifoid dapat menyebabkan demam naik turun.

Penyakit biasanya berlangsung 10 hingga 14 hari.

Gejala pertama adalah menggigil, demam, dan nyeri hebat.

Gejala demam tifoid lainnya adalah napas cepat, sakit perut, dan muntah.

  1. Demam Berdarah

Aedes aegypti merupakan salah satu jenis nyamuk yang dapat menyebabkan penyakit demam berdarah pada manusia.

Inilah penyebab utama mengapa demam Anda terasa naik turun.

Gejala demam berdarah biasanya muncul 4 sampai 7 hari setelah gigitan nyamuk dan biasanya berlangsung hingga 3 sampai 10 hari.

  1. Malaria

Malaria juga disebabkan oleh sejenis nyamuk bernama Anopheles yang terinfeksi parasit malaria.

Gejala-gejala ini biasanya dimulai sekitar 10 hingga 15 hari setelah digigit nyamuk yang menular. 

Ketika parasit malaria bereaksi di dalam tubuh, terjadi demam yang berfluktuasi.

Gejala awal penyakit ini adalah influenza, demam tinggi, kelelahan, dan nyeri badan.

  1. Demam Tifoid

Demam yang disebut demam tifoid ini bisa disebabkan oleh bakteri Salmonella.

Perlu Anda ketahui bahwa demam ini dapat ditularkan melalui makanan atau air yang terkontaminasi atau kontak dekat dengan orang yang terinfeksi. 

Demam tifoid biasanya menurun pada siang hari dan meningkat pada malam hari.

Selain itu, gejala penyakit ini dapat berupa kelelahan, nyeri otot, keringat dingin, ruam kulit, dan gangguan pencernaan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sofianti Herina

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bagaimana Sakit Maag Biasa Bisa Berkembang Menjadi GERD?

Minggu, 30 November 2025 | 21:40 WIB

Terpopuler

X