Kanker Payudara: Penyebab, Gejala dan Cara Penangannya

Penyedia layanan kesehatan mungkin melakukan pemeriksaan fisik atau melakukan pemeriksaan mammogram untuk memeriksa tanda-tanda kanker payudara, biasanya instalasi medis akan melakukan tes berikut untuk mendiagnosis penyakit tersebut:

• USG payudara
• Pemindaian magnetic resonance imaging (MRI) payudara
• Biopsi payudara
• Tes imunohistokimia untuk memeriksa reseptor hormon
• Tes genetik untuk mengidentifikasi mutasi yang menyebabkan kanker payudara

Tahapan Kanker Payudara

Rumah sakit menggunakan sistem penentuan stadium kanker untuk merencanakan pengobatan, penentuan stadium kanker juga membantu penyedia layanan menentukan prognosis, atau apa yang dapat Anda harapkan setelah pengobatan.

Penentuan stadium (tahap) kanker payudara bergantung pada jenis, lokasi dan ukuran kanker payudara, serta apakah kanker telah menyebar ke area lain.

Baca Juga: Tak Perlu Takut, Begini Cara Melakukan Pemeriksaan Payudara Secara Mandiri Untuk Mencegah Kanker Payudara

Stadium kanker payudara adalah:

• Stadium 0: Penyakit ini bersifat non-invasif, artinya penyakit ini belum menyebar dari saluran payudara ke bagian payudara lainnya.

• Stadium I: Terdapat sel kanker di jaringan payudara terdekat.

• Stadium II: Sel kanker sudah membentuk tumor atau tumor. Tumor ini berukuran kurang dari 2 cm dan telah menyebar menuju kelenjar getah bening, atau lebih besar dari 5 cm namun belum menyebar ke kelenjar getah bening.

• Stadium III: Terdapat kanker payudara di jaringan terdekat dan kelenjar getah bening. Stadium ini biasanya disebut sebagai kanker payudara stadium lanjut.

• Stadium IV: Kanker telah menyebar dari payudara ke area seperti tulang, hati, paru-paru, atau otak.

Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Tentang Kanker : Ternyata Tidak Semua Benjolan di Payudara Berbahaya, Ini Alasannya

Penanganan dan Pengobatan

Bagaimana cara mengobati kanker payudara?