Harus Minum Obat Saat Bulan Puasa? Begini Cara Atur Jadwalnya

SURATDOKTER.com - Saat puasa, seseorang dilarang untuk makan dan minum selama lebih dari 12 jam.

Keadaan yang demikian tentunya membingungkan orang yang masih dalam pengobatan tapi tetap melaksanakan puasa. Saat sahur atau berbuka, mana waktu yang tepat untuk minum obat?

Cara Minum Obat Saat Berpuasa

Puasa menjadi kewajiban umat muslim di Bulan Ramadhan.

Sayangnya, ada banyak umat muslim yang sedang dalam pengobatan saat bulan puasa berlangsung.

Ada obat yang harus diminum dua kali sehari, ada pula yang tiga kali sehari. Obat pun harus diminum sebelum atau sesudah makan.

Hal tersebut kemudian menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana seharusnya orang sakit minum obat.

Tentunya tidak mungkin mereka minum obat di tengah-tengah jam puasa. Tapi jika mereka tidak minum obat, hal tersebut justru bisa membahayakan kondisi kesehatan mereka.

Baca Juga: Cara Mengobati Diare yang Aman Tanpa Obat di Rumah

Lalu, bagaimana cara minum obat yang benar? Obat yang harus diminum sebelum atau sesudah makan, bisa diminum 30 menit sebelum atau sesudahnya.

Misalnya saja keterangan obat menyatakan diminum sesudah makan, maka obat bisa diminum 30 menit setelah makan sahur atau makan besar berbuka.

Sementara itu, untuk pengaturan jadwal minum obat dijelaskan sebagai berikut:

1. Minum obat satu kali sehari

Obat yang diminum satu kali sehari bisa diminum saat sahur atau berbuka puasa.

Misalnya saja pada keterangan menyatakan obat diminum sehari sekali sebelum makan. Anda bisa meminumnya 30 menit sebelum makan sahur saja.

2. Minum obat dua kali sehari

Minum obat dua kali sehari adalah yang paling mudah diikuti karena jadwalnya minumnya seperti minum obat biasanya.