SURATDOKTER.com - Jamie Foxx, aktor pemenang Oscar dan penyanyi berbakat, baru-baru ini membagikan kisah perjuangannya melawan masalah kesehatan serius yang hampir merenggut nyawanya.
Dalam acara spesial terbarunya What Had Happened Was…, Foxx menceritakan bahwa ia mengalami pendarahan otak yang menyebabkan stroke pada April 2023.
Kejadian tersebut membuatnya harus dirawat di rumah sakit selama berminggu-minggu dan melalui masa pemulihan yang panjang.
Kondisi ini bermula saat Foxx sedang syuting film di Atlanta. Ia mulai merasakan sakit kepala hebat dan meminta obat penghilang rasa sakit kepada putrinya.
Namun, sakit kepala itu menjadi gejala awal dari kondisi yang lebih serius. Foxx akhirnya dilarikan ke rumah sakit oleh putrinya dan saudara perempuannya.
Diagnosis awal tidak langsung menemukan masalah sebenarnya, hingga akhirnya seorang dokter mendiagnosis bahwa ia mengalami pendarahan otak yang memicu stroke. Dokter tersebut mengatakan jika kepalanya tidak segera diperiksa, kondisinya bisa berakibat fatal.
Foxx tidak mengingat apa pun selama 20 hari ia dirawat, termasuk saat-saat kritis di rumah sakit.
Ketika sadar pada 4 Mei 2023, ia mendapati dirinya tidak mampu berjalan.
Masa pemulihan dilakukan di Chicago, tempat ia perlahan-lahan belajar kembali bergerak dan mendapatkan kekuatan fisiknya. Pada Agustus 2023, ia mulai merasa lebih baik dan kembali menjalani kehidupannya dengan semangat baru.
Dalam perjalanan pemulihannya, Foxx merasa bersyukur atas dukungan dari keluarga, teman, dan doa dari para penggemarnya. Ia menyebut bahwa setiap doa sangat berarti baginya dalam melewati masa sulit tersebut.
Melalui acara spesialnya, Foxx berbagi pelajaran yang ia dapatkan dari pengalaman ini. Ia percaya bahwa humor menjadi salah satu cara yang membantunya bertahan.
Acara spesial What Had Happened Was… bukan sekadar pertunjukan komedi biasa, melainkan sebuah penjelasan mendalam tentang tahun yang penuh tantangan dalam hidup Foxx.
Dalam acara tersebut, ia berbicara tentang betapa berharganya kehidupan setelah melewati masa kegelapan. Ia juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada kota Atlanta, tempat ia kembali tampil di atas panggung setelah 18 tahun.
Foxx juga menggunakan media sosial untuk berbagi perjalanan hidupnya. Dalam salah satu unggahannya, ia menyebut bahwa sahabat sekaligus manajernya memberikan sebuah mantra yang selalu ia pegang teguh: setelah melewati kegelapan, cahaya akan terlihat lebih terang.
Artikel Terkait
Kondisi Darurat di Arafah: Stroke Panas dan Kesulitan Transportasi Menyebabkan Banyak Jemaah Haji Meninggal Dunia
Berkenalan Dengan Bell's Palsy, Saudara Stroke Ringan yang Mengakibatkan Lumpuh Wajah
Hadi Saputra : Aku Olahraga, Tidak Merokok, Tidak Begadang Tapi Kena Stroke!
Jari Tangan Mencengkram Akibat Stroke: Ini Dia Cara Mengatasinya!
29 Oktober 2024: Hari Stroke Sedunia, Memanfaatkan Kekuatan Emosional Olahraga Menjadi Lebih Besar Dari Stroke