• Senin, 22 Desember 2025

Manfaat Probiotik dan Prebiotik untuk Ibu Hamil

Photo Author
- Kamis, 11 Januari 2024 | 15:14 WIB
Ilustrasi probiotik dan prebiotik (Freepik/freepik)
Ilustrasi probiotik dan prebiotik (Freepik/freepik)

SURATDOKTER.com - Selama hamil, ibu perlu meningkatkan asupan gizi yang seimbang. Selain untuk perkembangan janin, gizi lengkap juga sangat diperlukan bagi fisik ibu dan mencegah terjadinya komplikasi kehamilan.

 Salah satu zat baik dikonsumsi selama hamil adalah probiotik, yakni mikroorganisme hidup yang sangat bermanfaat untuk kesehatan.

Probiotik sangat penting untuk melawan bakteri jahat, khususnya pada pencernaan.

Jumlah bakteri yang seimbang didalam usus sangat penting untuk mengurangi resiko gangguan kesehatan.

Saat dalam kandungan, bakteri perintis masuk kedalam tubuh bayi dan membentuk ekositem bakteri usus. Jadi, kesehatan mikroorganisme ibu saat hamil sangat penting karena mempengaruhi sistem pencernaan bayi.

Contoh probiotik

Beberapa bakteri yang termasuk golongan probiotik seperti:

1. Lactobacillus

Bakteri ini paling  banyak ditemukan dalam youghurt dan makanan fermentasi lain. Bakteri ini juga dapat membantu kesehatan usus termasuk orang-orang yang alergi terhadap laktosa

2. Bifidobacterium

Bakteri ini banyak terdapat pada produk olahan susu dan dapat meringankan gejala penyakit gangguan pencernaan.

Hasil penelitian membuktikann bahwa probiotik aman dikonsumsi selama hamil karena tidak mempengaruhi sirkulasi janin, dan tidak berpotensi menyebabkan keguguran.

Ibu hamil dapat memilih probiotik dalam bentuk suplemen setelah berkonsultasi dengan dokter.

Baca Juga: Apa Saja Makanan yang Harus Dihindari oleh Ibu Hamil?

Manfaat probiotik 

Manfaat probiotik untuk kehamilan:

1. Mengurangi resiko bayi lahir prematur

Probiotik juga sangat membantu mengurangi resiko kmplikasi kehamilan premature, atau bayi lahir sebelum usia kandunga 32 minggu

2. Mengurangi resiko preeklamsia

Ibu hamil yang rutin mengkonsumsi prebiotic diakhir kehamilan berpotensi mengurangi sekitar 20 persen resiko terjadinya pre-eklamsia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sofie

Sumber: Hasil Riset Tim SuratDokter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB

7 Buah yang Membantu Menaikkan Berat Badan Secara Sehat!

Minggu, 28 September 2025 | 01:08 WIB

Terpopuler

X