• Senin, 22 Desember 2025

Benarkah Earphone Nirkabel Bisa Merusak Otak? Ini Fakta di Balik Isu Radiasi yang Sering Diabaikan

Photo Author
- Selasa, 28 Oktober 2025 | 22:24 WIB
Bahaya earphone nirkabel
Bahaya earphone nirkabel

SURATDOKTER.com - Kemajuan teknologi membuat perangkat nirkabel semakin diminati. Earphone Bluetooth seperti AirPods, Galaxy Buds, atau TWS kini menjadi bagian dari gaya hidup modern.

Namun, seiring meningkatnya pengguna, muncul kekhawatiran baru: paparan radiasi elektromagnetik (EMF) yang dihasilkan oleh perangkat nirkabel.

Beberapa penelitian bahkan menyebut bahwa intensitas radiasi dari earphone wireless bisa mencapai 100 hingga 150 kali lebih tinggi dibandingkan earphone berkabel, menimbulkan kekhawatiran akan dampaknya terhadap otak, terutama bagi pengguna jangka panjang.

Baca Juga: Seberapa Sering Harus Membersihkan Telinga ke Dokter? Ini Penjelasan Lengkapnya

Apa Itu Radiasi Elektromagnetik dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Earphone nirkabel bekerja dengan teknologi gelombang radio frekuensi (RF) — jenis radiasi non-ionizing yang juga digunakan dalam WiFi dan ponsel.

Berbeda dengan radiasi ionizing seperti sinar-X atau radiasi nuklir, radiasi non-ionizing tidak memiliki energi cukup untuk merusak DNA secara langsung.

Namun, ketika paparan berlangsung lama dan jaraknya sangat dekat dengan otak, sebagian ahli menilai potensi dampak biologis tetap perlu diperhatikan.

Radiasi ini diukur dengan Specific Absorption Rate (SAR), yaitu tingkat penyerapan energi oleh tubuh manusia dari perangkat elektronik. Semakin tinggi nilai SAR, semakin besar energi elektromagnetik yang diserap oleh jaringan tubuh.

Apa Kata Ilmu Pengetahuan Tentang Risiko Ini?

Hingga kini, belum ada bukti ilmiah kuat yang membuktikan bahwa earphone nirkabel secara langsung menyebabkan kerusakan otak atau kanker.

Namun, penelitian jangka panjang dari WHO dan International Agency for Research on Cancer (IARC) masih menempatkan radiasi frekuensi radio dalam kategori “kemungkinan karsinogenik bagi manusia” (Group 2B) — artinya belum terbukti berbahaya, tetapi juga belum bisa dikatakan sepenuhnya aman.

Beberapa studi mencatat bahwa penggunaan perangkat wireless di dekat kepala dalam waktu lama dapat meningkatkan suhu jaringan lokal dan memicu stres oksidatif ringan pada sel otak.

Kondisi ini bisa mempercepat kelelahan mental, gangguan tidur, atau penurunan konsentrasi, terutama pada pengguna intensif seperti pekerja yang memakai earphone sepanjang hari.

Baca Juga: Apakah Pemeriksaan dan Pembersihan Telinga di Dokter Ditanggung BPJS? Ini Penjelasannya

Siapa yang Berisiko Lebih Tinggi?

Paparan radiasi elektromagnetik dari earphone wireless cenderung lebih berisiko pada:

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Afida Rafi

Sumber: Facebook, WHO, NIH

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Vitamin yang Menunjang Kesehatan Mata Anak

Minggu, 30 November 2025 | 22:30 WIB

Terpopuler

X