Dilema Bagi Kebanyakan Perempuan, Kapan Usia Terbaik Untuk Mengandung? Begini Fakta Menurut Psikolog!

SURATDOKTER.com - Bagi perempuan yang tidak memiliki masalah pada organ reproduksi sebetulnya tidak ada patokan untuk mengandung di usia berapa, hanya saja seiring berjalan nya waktu kesuburan pada perempuan akan menurun.

Usia terlalu muda dan usia terlalu tua ketika mengandung sama-sama memiliki risiko pada kehamilan yang dapat menjadi komplikasi penyakit baik untuk ibu dan anaknya.

Pembahasan kali ini akan menjelaskan karakteristik dan risiko hamil dalam rentan usia 20 tahun, 30 tahun hingga 40 tahunan. 

Baca Juga: Resep Olahan Daging Sapi Ala Nusantara, Para Ibu Wajib Coba!

Ternyata usia 20 tahunan adalah usia ideal untuk mengandung, mengapa begitu karena pada usia 20 tahun kondisi badan masih sehat.

Risiko mengalami penyakit kronis seperti diabetes, tekanan darah tinggi dan penyakit jantung masih minim terjadi.

Secara fisik kondisi tulang dan otot yang masih kuat dapat membantu menangani beban tambahan selama masa kehamilan.

Dari sudut pandang ahli biologis diusia 20 tahunan tingkat kesuburan perempuan mencapai puncaknya di usia tersebut, hamil diusia 20tahunan merupakan usia yang tepat karena sel telur yang sehat dan berkualitas.

Risiko keguguran pada perempuan yang sedang mengandung lebih rendah terjadi diusia 20 tahunan, hanya sekitar 10% risiko itu terjadi.

Perlu diingat untuk melakukan tips-tps dan mencegah risiko keguguran ya. 

Manfaat lain ketika mengandung diusia 20 tahunan diantara nya berisiko mengalami gangguan reproduksi seperti fibroid uteri yaitu daging jadi tumbuh didalam rahim tetapi ini non-kanker penyebabnya dari faktor hormonal dan faktor genetik. 

Usia 30 tahunan merupakan usia yang cukup matang untuk mengandung karena baik secara finansial yang sudah cukup dan sudah paham akan risiko dan kesiapan pasca melahirkan.

Perlu diingat ketika sudah memasuki usia 30tahun lebih baik tidak menunda-nunda lagi untuk mempunyai anak. 

Mengapa demikian pada usia 30 tahun ke atas peluang untuk hamil secara medis lebih rendah dikarenakan adanya perubahan jumlah dan kualitas sel telur.