3 Cara Menonaktifkan BPJS Kesehatan, Salah Satunya Via Whatsapp

Setelah itu, pelapor akan dihubungi lagi oleh pandawa melalui nomor Whatsapp yang berbeda untuk mengunggah beberapa dokumen tentang identitas pelapor, dan lain-lain sebagai syarat menonaktifkan kepesertaan BPJS kesehatan.

Setelah selesai, BPJS kesehatan akan mengirimkan link konfirmasi untuk mencocokan dan menyesuaikan data sekali lagi.

Setelah semua data sesuai dan tepat, kamu hanya tinggal menunggu proses penonaktifan kepesertaan BPJS kesehatan sampai berhasil.

Baca Juga: Apabila Peserta BPJS Kesehatan Meninggal dunia, Apakah Ahli Waris Mendapatkan Santunan Dari BPJS Kesehatan

3. Menonaktifkan BPJS kesehatan secara offline

Selain menonaktifkan kepesertaan BPJS kesehatan secara online, kamu juga bisa menonaktifkan status peserta BPJS kesehatan secara offline dengan cara mendatangi kantor cabang BPJS kesehatan terdekat.

Jangan lupa untuk mempersiapkan semua berkas persyaratan yang dibutuhkan, sepertu: kartu kelurga (KK), kartu tanda penduduk (KTP), kartu BPJS kesehatan, bukti pembayaran iuran bulanan, dan dokumen pendukung lainnya.

Ambil nomor antrean dan ikuti setiap prosedur yang diarahkan oleh petugas di kantor BPJS kesehatan sampai proses menonaktifkan status peserta BPJS kesehatan berhasil.

Sebelum kamu memutuskan untuk menonaktifkan status kepesertaan BPJS kesehatan pastikan kamu sudah tau tentang konsekuensi yang harus kamu terima.

Baca Juga: Prosedur Klaim Kacamata Menggunakan BPJS Kesehatan Agar Ditanggung, Jangan Sampai Salah

Menonaktifkan status kepesertaan memiliki konsekuensi secara hukum dan finansial, yaitu berupa pembatasan pelayanan publik seperti pembuatan izin mendirikan bangunan, surat izin mengemudi, surat tanda nomor kendaraan, paspor, dan lain-lain.

Dan juga dikenakan biaya mandiri atas pelayanan kesehatan atau biaya perawatan rumah sakit.

Itulah 3 cara menonaktifkan BPJS kesehatan yang bisa kamu coba. Pastikan kamu mengikuti setiap proses dan prosedur yang tertera dengan baik sampai proses penonaktifan kepesertaan BPJS kesehatan berhasil ***