SURATDOKTER.com - Jamur yang ada di paha dalam atau yang dikenal dengan sebutan Tinea Cruris adalah infeksi jamur menular yang menyebabkan ruam merah pada kulit serta rasa gatal di daerah paha.
Jamur sangat mudah timbul di area kulit yang lembab, seperti paha, selangkangan, hingga bokong.
Cenderung terjangkit jamur yang ada di paha dalam ini adalah orang yang banyak mengeluarkan keringat, seperti atlet, orang yang mengalami obesitas atau kondisi kesehatan lainnya.
Kondisi ini menyebabkan rasa tidak nyaman dan sangat mengganggu, meski begitu kondisi ini biasanya tidak termasuk serius.
Berikut penjelasan mengenai jamur yang ada di paha dalam, penyebab, hingga cara mengobati.
Penyebab Tinea Cruris
Jenis jamur yang sering menebabkan penyakit tinea cruris adalah Tricophyton dan Epidermophyton.
Jamur ini sangat mudah tumbuh di bagian tubuh yang lembab, jamur ini juga sangat menyukai lingkungan yang lembab, pakaian yang penuh dengan keringat, handuk basah dan kotor, dan juga lantai yang basah.
Tinea cruris ini merupakan jenis jamur yang sangat mudah menular, jika anda melakukan kontak fisik dengan seseorang yang menderita penyakit ini. Selain itu berbagi pakaian dan handuk juga dapat menjadi salah satu penyebab penularan dari penyakit tinea cruris.
Faktor Risiko Tinea Cruris
Penyakit tinea cruris dapat menjangkit siapa saja, namun pria lebih sering terkena penyakit ini dibandingkan dengan wanita. Ini dia beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena penyakit tinea cruris, yaitu:
- Berkeringat banyak.
- Obesitas atau kelebihan berat badan.
- Mempunyai sistem kekebalan tubuh yang lemah.
- Memakai celana yang terlalu ketat.
- Menggunakan kamar mandi umum
- Tempat atau lingkungan yang lembab.
- Mengidap diabetes.
Gejala Tinea Crirus
Biasanya tinea crirus ini sering terjadi pada paha bagian dalam, hingga anus. Biasanya kondisi ini ditandai dengan adanya rasa gatal seperti berikut ini:
1. Ruam merah yang membentuk lingakaran seperti cincin yang bagian tepinya bersisik atau terkelupas.
2. Warna kulit menggelap atau lebih terang.
3. Biasanya kulit area paha mengalami lecet dan terasa perih akibat garukan.
Pengobatan Tinea Cruris
Pengobatan tinea cruris ini dapat dilakukan secara mandiri tanpa harus ke dokter, ini dia beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengobati tinea crorus:
Artikel Terkait
Mengapa Gigitan Nyamuk terasa Gatal? Ini Penjelasan Ilmiahnya
Tidak Hanya Gatal-Gatal, 5 Gejala Ini Menandakan Kamu Alergi Seafood!
Normalkah Ibu Hamil Mengalami Gatal-gatal? Pahami Penyebab dan Cara Mengatasinya
7 Jenis Infeksi Jamur pada Penderita HIV, Ketahui Cara Pencegahannya
10 Obat Herbal untuk Mengatasi Gatal pada Kulit
Manfaat Lengkuas untuk Kesehatan: Bisa Mengobati Penyakit Kulit, Disertai dengan Cara Mengonsumsinya
Obat Terkenal Atasi Gatal, Ini Manfaat, Efek Samping dan Rekomendasi Konsumsi CTM
Infeksi Jamur Parah Menyerang Kalangan Tentara Israel, Kenali Macam dan Cara Mengatasinya