SURATDOKTER.com - Demam kuning atau yellow fever adalah penyakit kronis yang disebabkan oleh virus dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.
Penyakit ini disebut demam kuning karena menyebabkan kulit dan mata berwarna kuning dan termasuk penyakit yang berbahaya.
Jika tidak segera mendapat pengobatan, pasien akan berisiko tinggi terkena komplikasi serius, seperti gagal ginjal, koma, bahkan kematian.
Baca Juga: Ketahui 5 Jenis Pelecehan Seksual yang Perlu Diwaspadai
Penyebab Demam Kuning
Demam kuning disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti, Aedes albopictus, Haemagogus sp., dan Sabethes sp yang menginfeksi virus Flaviviridae.
Virus tersebut kemudian berkembang biak di tubuh nyamuk dan menular ke manusia atau monyet melalui gigitan nyamuk yang terinfeksi.
Selain itu, demam kuning ini juga ditularkan melalui kontak darah seperti jarum yang sudah terkontaminasi darah pengidap demam kuning.
Perlu diketahui,penyakit ini tidak menular dari satu orang ke orang lain.
Penyebaran virus demam kuning paling banyak berlangsung pada siang hari karena nyamuk Aedes aegypti sangat aktif pada waktu tersebut.
Demam kuning biasanya ditemukan di daerah tropis dan subtropis, terutama di Afrika, Amerika Selatan, dan Asia.
Penduduk yang menetap dan wisatawan yang bepergian ke daerah tersebut juga rentan terjangkit demam kuning.
Gejala Demam Kuning
Gejala demam kuning terbagi ke dalam tiga tahap, yaitu:
1. Fase Inkubasi
Fase ini akan berlangsung selama 1-3 hari setelah seseorang terinfeksi virus.
Artikel Terkait
Penting! Heimlich Maneuver Pertolongan Darurat Ketika Tersedak
Inilah Cara Mencegah Stunting pada Ibu Hamil, Lengkap dengan Faktor Penyebabnya
Kesehatan Bayi: Awas Jangan Biarkan Sembarang Orang Cium dan Pegang, ini Bahayanya!
Ibu Hamil Harus Tahu, Ini 6 Penyebab Bayi Lahir Prematur dan Tips Pencegahannya
Ketahui Perbedaan Matcha dan Green Tea, Manakah yang Lebih Sehat?