• Senin, 22 Desember 2025

Tips Kerja Buat Gen Z: Cara Hindari "Kerja Sampai GIla" di Usia Muda

Photo Author
- Jumat, 12 Januari 2024 | 20:52 WIB
ilustrasi gila kerja (pexels.com/cottonbrostudio)
ilustrasi gila kerja (pexels.com/cottonbrostudio)

SURATDOKTER.com - Generasi Z atau sering disebut Gen Z adalah generasi yang lahir pada tahun 1997 hingga tahun 2010.

Usia tertua anggota Gen Z saat ini berusia sekitar 25 tahun, yang merupakan usia masuk untuk dunia kerja.

Karena Gen Z ini sering disebut generasi multitasking, maka dikhawatirkan akan lebih banyak yang mengalami tingkat stress bekerja yang tinggi. Hal ini dapat menyebabkan ia kan merasa lelah karena kerja secara berlebihan.

Untuk menghindari kondisi gila kerja pada Gen Z ini, ada berbagai tips Gen Z yang berguna banget buat yang lagi masuk ke dunia kerja ini. Jangan lewatan tips penting ini ya!

Apa Itu Passion Bekerja?

Sebelum masuk pada tips bekerja untuk Gen Z, alangkah baiknya mengenal terlebih dahulu mengenai apa itu Passion bekerja agar dapat memahami cita-cita akan sebuah pekerjaan.

Passion adalah di mana motivasi bertemu dengan sebuah emosi yang sama kuatnya. Passion dapat pula diartikan dengan melakukan sesuatu dengan tanpa paksaan, dan merupakan keinginan dari alam bawah sadar seseorang.

Baca Juga: Ratusan petugas KPPS meninggal pada Pemilu 2019, Ini Tips Bekerja Tetap Fit dan Tidak Cepat Lelah

Tidak mudah untuk mendapatkan pekerjaan pertama yang sesuai passion. Rata-rata orang akan menerima pekerjaan pertamanya karena mengejar pengalaman, kemudian mengejar penghasilan dan juga karir.

Tentu hal ini yang menjadi momok awal dari seseorang stress karena tuntutan yang bukan dari keingingan bawah sadar masing-masing.

Dari hal ini pula, dikhawatirkan Gen Z akan mudah mengalami gila kerja karena bekerja secara berlebihan di usia yang terbilang muda, lantaran tipe bekerja mereka yang multitasking.

Menjadi Produktif di Usia Muda

Usia Muda menjadi faktor penentu kesuksesan dimasa depan dan menjadi penentu bagaimana ia nanti menjalani masa-masa tua.

Bukan hanya bekerja keras, namun juga dengan bekerja secara cerdas. Orang-orang yang hanya bekerja keras tidak akan pernah memiliki kemajuan signifkan melainkan hanya stagnan dalam hidupnya.

Usia kerja untuk generasi sekarang ini dituntut tidak hanya memiliki etos kerja tinggi namun juga pengembangan diri alias harus mau belajar.

Kegagalan dalam mencoba sesuatu seperti passion bukan menjadi halangan. Ketika ada peluang, maka itulah yang harus diambil. Sebab Peluang tidak datang berkali-kali. Selagi masih muda harus bisa memanfaatkan situasi demi masa depan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sofie

Sumber: djkn.kemenkeu.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X