hidup-sehat

Benarkah Efek WFH Jangka Panjang Membahayakan Kesehatan, Ini Tips Seimbangkan Gaya Hidup Saat WFH

Kamis, 9 Mei 2024 | 20:14 WIB
Ilustrasi efek wfh jangka panjang untuk kesehatan (Freepik/@rawpixel.com)

SURATDOKTER.com - Beredar sebuah postingan di media sosial menyebutkan gambaran kondisi model pekerja yang work from home (wfh) mengalami perubahan fisik.

Digambarkan beberapa dampak wfh bagi kesehatan jika terlalu lama dengan sikap dan tubuh tidak melakukan moving, statis hanya bekerja di depan layar.

Pada postingan tersebut diprediksi berdasarkan tindakan yang monoton yaitu tubuh akan berubah gemuk, jari gemetar, tulang punggung bungkuk.

Benarkah efek wfh jangka panjang untuk kesehatan begitu mengkhawatirkan, berikut ulasan yang perlu diketahui dan dipersiapkan cara untuk menepisnya. 

Baca Juga: Sering Mengalami Sembelit? Berikut Tips Gaya Hidup Sehat dan Makanan yang Baik untuk Melancarkan BAB

Prediksi Efek WFH Jangka Panjang

Pekerjaan yang sekarang marak bisa dikerjakan dari rumah merupakan sebagian perubahan dari teknologi yang tinggi terhadap dunia kerja. 

Dahulu pekerja wajib datang dan menyelesaikan tugasnya di tempat kerja, tidak demikian dengan sekarang yang membebaskan mengerjakan di mana saja.

Namun yang perlu diperhatikan adalah efek wfh jangka panjang untuk kesehatan tubuh dapat dijabarkan sebagai berikut secara ilmiah:

1. Berat badan meningkat drastis

Selama work from home dalam bekerja, bisa jadi porsi pergerakan tubuh berkurang karena stay di satu tempat, sedangkan asupan kalori bertambah.

Bila keadaan ini berlangsung terus menerus, tidak butuh waktu lama untuk membuat tubuh melar dengan cepat karena penumpukan energi berlebih.

Asupan makanan bertambah tanpa perhatikan perut lapar atau enggak, sedangkan energi keluar sekadar untuk kegiatan mengetik tanpa banyak gerak, jadilah berat badan meningkat tajam. 

Baca Juga: Rekomendasi Menu Diet Rendah Kalori yang Sehat dan Efektif Menurunkan Berat Badan

2. Emosi tidak stabil

Orang yang seharian berkutat dengan komputer rentan terhadap emosi menjadi tidak stabil karena penat yang terus menerus tanpa jeda.

Pikiran dipaksa fokus dan konsentrasi menyelesaikan pekerjaan yang ada batas waktu atau date line, berusaha sesegera mungkin kelar tugas.

Halaman:

Tags

Terkini