Seiring dengan pertambahan usia, massa otot dan area sekitar otot akan berkurang (sarcopenia), memicu terjadinya turunnya densitas otot (osteopenia), berkurangnya kekuatan dan fungsi otot.
Mempertahanlan otot yang kuat akan berkontribusi terhadap tulang yang kuat, yang mana ini dapat menghindarkan kita dari kondisi seperti osteoporosis.
Menurut penelitian dalam Journal of Health & Fitness, hilang massa otot dapat memicu terjadinya masalah kesehatan seperti kehilangan kepadatan tulang, penumpukan lemak, diabetes, penyakit jantung, dan kematian.
Oleh karena itu sangat penting untuk memulai kegiatan membentuk otot untuk meningkatkan kesehatan.
Bagaimana Cara Membentuk Otot Secara Efektif?
Untuk membentuk otot secara efektif, penting untuk memiliki dan paham dasar latihan ketahanan. Menurut dr, Victoria Sekely, seorang ahli terapi fisiologi, cara terbaik untuk membentuk otot yaitu dengan mengangkat beban.
Perlu diingat bahwa ada tiga faktor utama yang dapat memicu terjadinya hipertropi otot: ketegangan jaringan, kerusakan jaringan otot dan respon metabolik dalam tubuh.
Menurut National Strenght and Conditioning Association (NSCA), pertama, jaringan tubuh harus mendapatkan beban yang memicu kerusakan jaringan tubuh.
Kelebihan beban ini akan memicu respon inflamasi, yang nantinya tubuh akan melepas hormon pertumbuhan sebagai respon metabolic.
Jika kalian baru memulai latihan kekuatan, maka kalian bisa memulai dengan kegiatan latihan ringan seperti squat dan push-up tanpa menambah beban.
Ini penting agar kita terbiasa dengan pola gerakan latihan sebelum meningkatkan intensitas dan beban di kemudian hari.
Berikut tips-tips dari para ahli untuk kalian yang memulai membentuk otot:
- Rencanakan latihan secara spesifik. Ketika kalian ingin membentuk otot, maka targetkanlah bagian otot mana yang akan dilatih. Hal ini akan mempermudah kalian dalam latihan dan otot akan terbentuk lebih efektif.
- Makan protein. Dalam masa pembentukan otot, protein merupakan nutrisi yang sangat penting dalam membangun massa otot. Dr. Robert Graham, seorang ahli dari New York merekomendasikan 1 gram protein per 1 pound berat badan.
- Tubuh memerlukan 7 sampai 8 jam tidur untuk perbaikan dan pertumbuhan sel dan jaringan yang sebelumnya telah rusak. Tanpa adanya tidur yang cukup, proses perbaikan jaringan tubuh akan menjadi tidak efektif.
- Terus latih otot dengan meningkatkan intensitas latihan secara bertahap agar menghindari terjadinya cidera.
- Latih pernapasan selama latihan otot, agar tubuh terbiasa dengan ritme latihan dan tidak mudah lelah karena kehabisan napas.
- Dengarkan tubuh kalian, perhatikan respon tubuh selama latihan. Latihan membentuk otot harusnya membuat kalian semakin kuat, bukan malah cidera.
Itulah beberapa cara membentuk otot tubuh yang dapat kamu praktikkan. ***
Artikel Terkait
Olahraga yang Cepat Menaikkan Massa Otot, Harus Coba Angkat Beban
Mengenal Silent Walking, Tren Olahraga yang Kini Jadi Viral di TikTok: Begini Manfaatnya Untuk Kesehatan
Aktivitas Fisik Tidak Sama dengan Olahraga, Apa Sih Bedanya?
Alih-alih Menyehatkan, Olahraga Berlebihan Dapat Memicu Serangan Jantung, Bagaimana Bisa?
Manfaat Pole Dance, Olahraga yang Digeluti Nikita Willy
Menambah Massa Otot dengan Bulking Up: Bagaimana Caranya?