Gangguan fungsi otak dapat menyebabkan penurunan konsentrasi, kinerja kognitif yang menurun, bahkan gangguan mood.
Selain itu, meskipun tubuh mampu menggunakan protein sebagai sumber energi saat lemak habis, penggunaan protein ini dapat menyebabkan kerusakan jaringan otot dan organ.
Ini dapat terjadi ketika tubuh kekurangan asupan nutrisi dalam jangka waktu yang cukup panjang.
Maka, meskipun tubuh memiliki mekanisme untuk bertahan hidup tanpa makanan dalam jangka waktu tertentu.
Menahan lapar dan tidak makan secara berkepanjangan dapat membahayakan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Penting untuk memahami asupan nutrisi yang cukup secara teratur agar kamu tetap mampu menjaga fungsi tubuh yang optimal.
Dampak Kesehatan akibat Menahan Lapar
Banyak orang yang menyepelakan rasa lapar dengan menunda atau bahkan mengabaikan waktu makan.
Namun, rasa lapar sebenarnya merupakan sinyal yang diberikan tubuh untuk memberitahu kita bahwa tubuh sedang membutuhkan asupan nutrisi.
Agar tubuh tetap berfungsi optimal dalam menghadapi aktivitas yang padat, pertanyaannya, apa dampak jika seseorang terlalu sering menahan lapar?
Baca Juga: Benarkah Kebanyakan Makan Karbohidrat Bisa Buat Wajah Jadi Jelek, Berikut Penjelasannya!
1. Mengalami Malnutrisi
Salah satu dampak yang mungkin akan terjadi adalah tubuh mengalami kekurangan nutrisi atau malnutrisi.
Hal ini tidak hanya berdampak pada penampilan tubuh yang menjadi kurus, tetapi juga memicu berbagai masalah kesehatan lainnya.
Misalnya, kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, sementara defisiensi vitamin C dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh.
2. Risiko Terkena Penyakit Kronis
Ada hubungan antara lapar dan gangguan kesehatan kronis, seperti hipertensi, penyakit kardiovaskular, dan diabetes.
Bahkan, kondisi ini dapat semakin buruk karena sering disertai dengan gaya hidup yang tidak sehat lainnya, seperti konsumsi kafein berlebihan.