Waspadai Gejala dan Ciri Khas Orang Psikopat agar Terhindar dari Bahayanya

SURATDOKTER.com - Baru – baru ini terjadi berita duka yang datang dari kota Malang dari keluarga Sutarini, seorang ibu rumah tangga meninggal di tangan sang suami sendiri, James Lodewyk. Ia tewas dengan cara yang sangat tragis dan mengenaskan, yaitu tubuhnya dimutilasi oleh sang suami. 

Keluarga Sutarini menduga bahwa pembunuhan sadis dengan cara memutilasi ini sudah direncanakan matang-matang oleh James. Sebelumnya, Sutarini dan anaknya sering mendapat perlakuan kasar dan kekerasan dalam rumah tangga dari James.

Kepolisian Malang, Jawa Timur mengungkapkan bahwa aksi biadab James ini dipicu oleh emosinya yang memuncak. Pasalnya, Sutarini sudah lama meninggalkannya. Ketika mengetahui Sutarini sedang berada di Kota Malang untuk menghadiri acara, James memaksa korban pulang. Sesampainya di rumah, James langsung melampiaskan amarahnya dengan melakukan pembunuhan mengerikan tersebut.

Polisi telah mengautopsi jenazah Sutarini guna menyelidiki kasusnya. Mereka juga memeriksa kondisi kejiwaan James. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa James tidak mengalami gangguan mental. Ia melakukan pembunuhan dan pemutilasian secara sadar dan penuh kesadaran. 

Atas perbuatannya yang sangat keji ini, James kini terancam hukuman yang berat, bisa jadi penjara seumur hidup atau bahkan hukuman mati.

Banyak orang psikopat yang hidup normal di masyarakat dengan menyembunyikan kepribadiannya. Sehingga penting untuk mengetahui gejala dan ciri khas psikopat agar bisa mengenali dan berhati-hati bila bertemu orang dengan kepribadian seperti ini. Berikut beberapa ciri khas dan gejala psikopat yang perlu diwaspadai:

1. Manipulatif dan Pembohong Mahir

Orang psikopat sangat pandai dalam memanipulasi pikiran dan perasaan orang lain demi keuntungan pribadi. Mereka juga berbohong tanpa rasa bersalah untuk mencapai tujuannya. Orang psikopat bisa berakting dan menampilkan sisi menarik agar mudah meyakinkan korban.

2. Charming dan menarik

Psikopat sangat pandai mencuri perhatian dengan kepribadian yang menarik, ramah, dan charming. Mereka juga sangat percaya diri. Sikap ramah ini digunakan untuk memperdaya korbannya. 

3. Tidak punya empati 

Ciri utama psikopat adalah ketidakmampuan merasakan empati atau belas kasihan pada orang lain. Mereka tidak peduli ketika menyakiti korban dan tidak merasa bersalah setelahnya. Orang psikopat juga mudah marah ketika keinginannya tidak terpenuhi.

4. Impulsif dan cenderung nekat

Psikopat cenderung bertindak impulsif tanpa memikirkan akibatnya. Mereka juga nekat dan berisiko tinggi dengan melakukan aktivitas berbahaya, seperti balapan liar. Orang psikopat sulit belajar dari kesalahan karena merasa selalu benar.

5. Memiliki sikap narsisme

Kebanyakan psikopat memiliki kepercayaan diri yang sangat tinggi dan cenderung narsis. Mereka merasa dirinya spesial, berbakat, dan berhak mendapatkan apapun yang diinginkan. Orang psikopat juga mudah tersinggung jika dikritik.

6. Sering berbohong dan curang

Psikopat tidak segan berbohong demi kepentingan sendiri. Mereka bisa berbohong tanpa ketahuan karena sangat fasih dan yakin dengan kebohongannya. Orang psikopat juga sering curang, melanggar aturan, dan memanfaatkan orang lain. 

7. Perilaku antisosial dan kriminal

Beberapa psikopat menunjukkan perilaku antisosial seperti penganiayaan, pencurian, pemerkosaan, pembunuhan, dan kejahatan terorganisir. Meski demikian, tidak semua psikopat menjadi penjahat. Banyak yang hidup normal bahkan menjadi pebisnis, politikus, atau selebriti. 

8. Sulit belajar dari pengalaman

Orang psikopat cenderung mengulang perilaku berbahaya dan keras kepala meski pernah menerima hukuman. Mereka tidak belajar dari pengalaman karena kurangnya rasa bersalah dan tanggung jawab atas tindakannya.