SURATDOKTER.com - Obesitas menjadi masalah umum di Indonesia pada abad ke-21.
Namun, mengejek orang lain karena memiliki tipe tubuh tertentu hanya akan memperburuk keadaan.
Mari kita membuat dunia lebih berempati dengan mempelajari cara mengatasi rasa malu terhadap tubuh.
Seberapa sering kita memandang diri sendiri atau orang lain dan menghargai diri kita yang utuh, dengan segala kekurangan dan ketidaksempurnaannya?
Banyak orang yang menghindari arisan atau networking karena tidak memiliki tubuh ideal sesuai norma yang ditetapkan masyarakat.
Itu karena yang penting hanyalah penampilan fisik Anda dan kepercayaan diri, empati, dan kejujuran adalah hal kedua.
Setidaknya di era ini, media sosial melakukan yang terbaik untuk menyebarkan citra “tubuh sempurna” tersebut, dan banyak orang di luar sana yang menyindir Anda tentang “ketidaksempurnaan” Anda.
Baca Juga: Wajib Tahu, Inilah 10 Kebiasaan Untuk Hidup Lebih Baik dan Panjang Umur
Selena Gomez baru-baru ini mengungkapkan rasa malunya atas kenaikan berat badannya karena kondisi medis Lupus, sementara Priyanka Chopra Jonas terluka secara emosional setelah diberi tahu bahwa dia bukan "ukuran sampel"! Lantas, bagaimana cara mengatasi body shaming?
Obesitas telah mencapai tahap epidemi di India pada abad ini, dengan 5 persen penduduk negara tersebut menderita obesitas yang tidak wajar.
Meskipun melontarkan komentar yang tidak sensitif kepada orang lain tentang berat badan mereka, kita tidak menyadari betapa besar dampak psikologis yang ditimbulkannya terhadap orang lain.
Baca Juga: 10 Manfaat Buah Mangga untuk Kesehatan Tubuh dan Kulit
Rasa malu yang berlebihan dapat membuat orang kehilangan kepercayaan diri dan berdampak buruk pada kesehatan mental dan fisik mereka.
Dalam kasus yang parah, efek psikologis dari rasa malu terhadap tubuh, kecemasan, dan depresi dapat terjadi, sehingga memperburuk masalah kesehatan, atau gangguan makan.
Bagaimana cara mengatasi body shaming?
Semuanya dimulai dari kita.
Sebelum meminta orang lain menjaga lidahnya dan sebelum mengkritik tubuh orang lain, kita perlu belajar bagaimana mencintai diri sendiri terlebih dahulu dan menerima diri kita secara keseluruhan.
1. Fokus pada keseluruhan diri Anda
Pahami bahwa Anda adalah keseluruhan, kombinasi dari kekuatan, kelemahan, kesempurnaan, dan ketidaksempurnaan.
Memiliki tipe tubuh tertentu hanyalah sebagian dari diri Anda dan bukan keseluruhan Anda.
Artikel Terkait
10 Manfaat Buah Mangga untuk Kesehatan Tubuh dan Kulit
Wajib Tahu, Inilah 10 Kebiasaan Untuk Hidup Lebih Baik dan Panjang Umur
Jika Kecemasan Akan Perpisahan Dalam Suatu Hubungan yang Menyakiti Anda, Berikut Cara Mengatasinya
6 Tehnik Mudah Untuk Melawan Rasa Kecemasan yang Berlebihan
Wajib Diwaspadai, Ternyata Begini Tanda Jika Anda Mengalami Kecemasan Berlebihan : Berikut Ciri-Cirinya